Liputan6.com, London - Bagi pemain muda, mendapat kesempatan bermain di skuat utama sangat penting. Hal itu yang dirasakan winger Arsenal, Alex Iwobi. Pemain asal Nigeria ini hanya butuh waktu semusim untuk masuk tim reguler setelah naik kelas ke skuat Arsenal U-21 pada musim 2014/15.
Manajer Arsenal, Arsene Wenger langsung terkesan dengan penampilan pemain 20 tahun ini di musim pertamanya di skuat utama, musim 2015/16 lalu. Iwobi pun menikmati kerja kerasnya dengan bermain di 13 laga Liga Primer Inggris, mengemas dua gol dan menyumbang dua assist.
Baca Juga
Kinerja apik Iwobi berlanjut musim ini. Secara tidak langsung, Iwobi menyingkirkan sejumlah pemain yang sempat menjadi andalan The Gunners. Sebut saja Jack Wilshere atau Joel Campbell yang dipinjamkan ke klub lain.
Menariknya, Iwobi tidak hanya sebagai pelengkap skuat. Dalam tujuh laga Liga Primer musim ini, dia sudah tampil lima kali dan terlibat dalam dua dari 16 gol yang dicetak Arsenal. Meski masih muda, namun Iwobi tidak takut untuk bersaing dengan Mesut Oezil, Alexis Sanchez, Theo Walcott, atau Alex Oxlade-Chamberlain untuk memperebutkan posisi sayap kiri.
“Saya melihat Hector (Bellerin), karena dia sosok yang cukup dekat dengan usia saya. Saya memperhatikan beberapa orang, dan saya ingin melakukannya (bermain) seperti mereka. Tetapi, kenyataannya saya melakukannya dengan cara yang berbeda, dan saya bangga dengan hal itu,” kata Iwobi.