Liputan6.com, London - Frank Lampard bisa memilih banyak rekan terbaik dari kariernya bersama West Ham United, Chelsea, Manchester City, New York City, hingga Timnas Inggris.
Selama 21 tahun berkarya di lapangan hijau, sosok berusia 38 tahun memang pernah satu tim dengan sejumlah pemain berkualitas. Mulai Paolo Di Canio, John Terry, Didier Drogba, Sergio Aguero, David Silva, Yaya Toure, Andrea Pirlo, David Villa, Wayne Rooney, atau Steven Gerrard.
Advertisement
Baca Juga
Bersama para bintang tersebut, Lampard meraup berbagai prestasi yang tersedia di sepak bola. Salah satu capaian terbaiknya adalah menjuarai Liga Champions bersama Chelsea musim 2011-2012.
Namun, tentu tidak semua mantan rekan Lampard memiliki level tinggi. Dia juga pernah satu kamar ganti dengan mereka yang gagal bersinar di sepak bola.Siapa saja mereka? Berikut lima teman setim terburuk gelandang yang memiliki produktivitas tinggi tersebut.
Richard Wright
Di antara kiper rekan Lampard, Wright patut dikedepankan. Dia tidak pernah tampil di laga kompetitif selama empat tahun terikat kontrak bersama Manchester City. Lampard saja membela Man City pada 32 pertandingan di Liga Inggris, atau 38 laga di seluruh kompetisi.
Wright merupakan salah satu tipe pemain kutu loncat. Sebelum Man City, dia pernah membela Ipswich Town, Arsenal, Everton, West Ham, Southampton, Sheffield United, dan Preston North End.
Dia sempat diprediksi sebagai calon kiper masa depan Inggris setelah bersinar bersama Ipswich. Namun, kepindahannya ke Arsenal merusak kariernya. Sejak itu dia lebih banyak duduk di bangku cadangan.
Advertisement
Winston Bogarde
Bogarde berkali-kali masuk daftar pembelian terburuk sepanjang sejarah Liga Inggris. Kehadirannya di sana bukan tanpa alasan.
Masuk kategori sebagai salah satu pemain bergaji tinggi, Bogarde menghabiskan tiga musim terakhirnya di Chelsea tanpa sekalipun bermain. Padahal dia menerima upah Rp 668 juta per pekan.
Bogarde tidak keberatan dicap 'makan gaji buta'. Ironis mengingat kemampuannya sebenarnya tidak terlalu jelek. Dia merupakan salah satu anggota Ajax Amsterdam di masa keemasan dan memperkuat Barcelona.
Mineiro
Rekan setim buruk Lampard lainnya di Chelsea. Menjadi pembelian Luiz Felipe Scolari, kariernya di Stamford Bridge tidak berlangsung lama seperti sang pelatih.
Sayang, dia gagal memenuhi ekspektasi. Mineiro cuma membela Madrid dua kali selama sembilan bulan di Chelsea.
Nestapa Mineiro bersama The Blues sebenarnya sudah terlihat sejak awal. Dia baru dipresentasikan di depan media meski sudah dua bulan menandatangani kontrak.
Advertisement
Titi Camara
Lampard bertemu Camara di West Ham. Namanya dikenal setelah mencetak gol bagi Liverpool pada laga melawan Arsenal tahun 2000.
Tapi, kinerja Camara bersama West Ham tidak sebagus itu. Pemain yang pernah membela Saint-Etienne, Lens, Marseille, Al-Ittihad, Al-Sailiya, dan Amiens tersebut bahkan gagal mencatatkan nama di papan skor dari 14 partai.
Mungkin karena buruknya penyelesaian akhir Camara, Lampard mengasah kemampuan menciptakan gol.
Samassi Abou
Rekan buruk Lampard lainnya di West Ham. Namanya juga cukup dikenal di kalangan suporter. Sayangnya bukan karena alasan yang tepat.
Meski berposisi sebagai penyerang, pemain yang pernah membela Martigues, Lyon, Cannes, Ipswich Town, Walsall, Troyes, Kilmarnock, AC Ajaccio, dan Lorient tersebut hanya mencetak lima gol dari 26 penampilan bersama The Hammers.
Rekor keseluruhan Abou juga terbilang buruk. Dia cuma menciptakan 26 gol di 240 pertandingan sepanjang kariernya.
Advertisement