Liputan6.com, Bologna - Pelatih Bologna Roberto Donadoni merasa dirugikan dengan kepemimpinan wasit Paolo Mazzoleni saat timnya menjamu Inter Milan, Minggu (19/2/2017) malam. Bologna kalah 0-1 akibat gol Gabriel Barbosa pada menit 81 setelah menuntaskan umpan Danilo Ambrosio.
Baca Juga
Advertisement
Sebelumnya, ia memprotes keputusan wasit yang dianggap membiarkan striker Inter Milan, Eder, menendang Blerim Dzemaili pada luang keringnya, tepat di atas garis kotak penalti.
"Pekan lalu kami kalah dengan sebuah penalti yang tidak akan pernah ada. Hari ini gol mereka memang valid dan kami membayarnya dengan balasan kesalahan yang sangat naif," kata Donadoni kepada Sky Sport Italia.
"Apa lagi yang bisa saya katakan sekarang? Anda semua melihatnya, apa yang bisa saya katakan? Aku sudah tidak dapat berbicara lagi."
Pelatih 53 tahun itu mengatakan anak  asuhannya sudah bermain baik secara keseluruhan. Akan tetapi, tak bisa menghindar dari kekalahan gara-gara sebuah tekel. Ini adalah kekalahan keempat beruntun yang dialami Bologna.
"Hanya kebobolan satu gol dari Inter dalam keadaan ini bukanlah sesuatu yang memalukan. Kami butuh serangan yang membabi-buta, kalau tidak kami tak akan punya peluang lebih," ucap Donadoni.
Bologna saat ini bertengger di posisi ke-15 klasemen sementara dengan 27 poin. Sedangkan Inter hanya berjarak tiga poin dari tim peringkat tiga Napoli.
Setelah bertandang ke Renato Dall'Ara, Bologna, Inter Milan harus menjamu AS Roma di Giuseppe Meazza pada Senin (27/2/2017) pekan depan setelah jeda internasional