Indonesia Vs Myanmar: Luis Milla Minta Ekspektasi Tak Berlebihan

Laga kontra Myanmar jadi debut Luis Milla sebagai pelatih Timnas Indonesia.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 20 Mar 2017, 16:15 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2017, 16:15 WIB
Luis Millan Gerd Zeise
Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla dan pelatih Myanmar Gerd Zeise saat konferensi pers di Hotel Aston Lake, Sentul, Senin (20/3/2017) (Foto: Helmi Fithriansyah/Liputan6.com)

Liputan6.com, Bogor - Pelatih Timnas Indonesia U-22, Luis Milla, meminta publik tanah air tak terlalu berekspektasi untuk pertandingan melawan Myanmar, Selasa (21/3/2017) di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor. Pasalnya, ini adalah pertandingan pertama timnas setelah proses seleksi panjang.

"Persiapan kami satu bulan. Pemain kami adalah pemain muda. Jalan mereka masih panjang dan pertandingan ini satu bagian dari jalan panjang tersebut," ujar Luis Milla dalam jumpa pers jelang pertandingan di Hotel Aston Lake, Sentul, Bogor, Senin (20/3/2017).

Luis Milla menuturkan, kondisi timnya saat ini sangat positif. Namun, saat ini ia belum bisa memastikan susunan pemain Timnas Indonesia yang akan diturunkan besok. Menurut Milla, pertandingan besok adalah untuk menguji kemampuan pemain.

"Kami mau melihat sejauhmana kemampuan yang kami miliki. Tim ini masih dalam konstruksi," kata pelatih asal Spanyol tersebut.

Debut Luis Milla

Luis Milla Aspas
Pelatih tim nasional (timnas) Indonesia U-22, Luis Milla Aspas (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Laga melawan Myanmar adalah pertandingan debut Milla sebagai pelatih timnas Indonesia. Luis Milla mengaku sangat menghormati Myanmar yang diisi kombinasi pemain muda dan tua.

Myanmar datang ke Indonesia dengan membawa kombinasi pemain muda dan tua. Hal ini dikarenakan Myanmar sedang bersiap untuk turun di kualifikasi Piala Asia 2019.

"Tim Myanmar diisi pemain berpengalaman, tapi juga banyak pemain muda berbakat," ujar pelatih berusia 51 tahun ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya