Liputan6.com, Jakarta - Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, dibayangi rekor buruk menjelang balapan MotoGP Republik Ceko di Sirkuit Brno, Minggu (6/8/2017). Namun, Dovi pilih mengabaikan fakta tersebut karena meyakini balapan musim ini bakal berlangsung berbeda.
Baca Juga
Advertisement
"Kami sedikit kesulitan tahun lalu. Bagi semua orang, saya rasa ini trek yang sulit karena sangat cepat, lebar, dan punya banyak garis," ujar Doviziso, seperti dilansir Crash, Jumat (4/8/2017).
"Tahun lalu grip lintasan tidak dalam kondisi terbaik dan banyak sekali benjolan. Jadi, kami harus melihat bagaimana kondisinya tahun ini," sambung Dovizioso.
Pada tahun lalu, Dovizioso gagal finis pada MotoGP Republik Ceko. Adapun pada 2014 dan 2015, pebalap asal Italia tersebut hanya menempati posisi keenam. Setahun sebelumnya, pada MotoGP 2014, Dovi bahkan hanya finis di peringkat keenam.
"Tiap balapan punya cerita berbeda dan saya sangat rileks. Kami telah merampungkan paruh pertama musim ini dengan cukup baik. Jadi, kami seperti memulai musim baru," ujar Dovizioso.
Kiprah Dovizioso musim ini cukup mengejutkan. Dia tampil impresif, termasuk memenangi dua balapan di MotoGP Italia dan Catalunya, sehingga masuk dalam pacuan gelar juara dunia MotoGP 2017.
Andrea Dovizioso untuk sementara menempati posisi ketiga klasemen MotoGP 2017, dengan koleksi 123 poin. Dovi tertinggal enam poin dari pemuncak klasemen, Marc Marquez, dan hanya defisit satu angka dari peringkat kedua, Maverick Vinales.