Sebelum Lukaku - Matic, 3 Pemain Ini Pernah Bela MU - Chelsea

Liputan6.com, London - Romelu Lukaku dan Nemanja Matic jadi sorotan saat Manchester United (MU) bertemu Chelsea di Stamford Bridge, Minggu (5/11/2017).

Selain jadi andalan MU, kinerja keduanya akan diperhatikan benar karena pernah memperkuat Chelsea.

Lukaku merupakan penyerang muda berbakat di Chelsea. Jarang mendapat kesempatan, dia kemudian mengasah kemampuan di West Bromwich Albion dan Everton.

Produktivitas tinggi mendorong Chelsea dan MU untuk memboyongnya pada bursa transfer musim panas lalu. The Red Devils kemudian memenangkan persaingan setelah mengajukan 75 juta pound sterling.

Sedangkan MU merekrut Matic langsung dari Chelsea yang merasa tidak membutuhkan jasanya karena sudah memiliki N'Golo Kante, Cesc Fabregas, serta berencana merekrut Tiemoue Bakayoko.

Selain kedua pemain, ternyata ada beberapa nama yang juga pernah membela MU dan Chelsea. Siapa saja mereka? Berikut tiga di antaranya.

Sosok lain yang meninggalkan Chelsea untuk membela MU pada beberapa tahun belakangan. Pemain asal Spanyol ini pergi dari Stamford Bridge dan berlabuh di Old Trafford pada 2014.

Mata meninggalkan Chelsea sebagai pemain terbaik tim dua tahun terakhir. Meski MU dalam periode transisi, berupa periode sulit David Moyes dan Louis van Gaal, dia tetap jadi bagian penting tim.

Mata juga masih jadi andalan menyusul kedatangan Jose Mourinho, mengingat hubungan meragukan mereka di The Blues. Hingga kini Mata masih populer di kalangan suporter kedua klub.

MU dinilai mendapat pemain hebat ketika meminjamnya dari AS Monaco pada musim panas 2014. Namun, dalam kondisi baru pulih cedera serius, Falcao gagal menunjukkan kemampuan terbaik. Dia hanya menciptakan empat gol dari 29 penampilan di seluruh kompetisi.

Pemain asal Kolombia itu menjajal peruntungan bersama Chelsea setahun berselang. Di sini kinerjanya justru lebih buruk. Falcao cuma menciptakan satu gol di 12 pertandingan.

Setelah gagal di Inggris, Falcao kembali ke Monaco dan kembali menunjukkan produktivitas tinggi.

Menjadi salah satu gelandang terbaik dunia selama berkiprah di Italia. MU pun memecahkan rekor transfer Inggris untuk membelinya pada 2001.

Veron membela The Red Devils selama dua musim. Namun, walau bermain lebih dari 80 laga dan mencetak 11 gol, Veron dianggap gagal.

Pemain asal Argentina itu kemudian hengkang ke Chelsea. Performanya di sana justru menurun dan hanya bermain 14 kali. Veron akhirnya kembali ke Italia sebelum menutup karier di kampung halaman.