Liputan6.com, Jakarta Kris Dayanti turut kehilangan atas kepergian maestro musik Indonesia Titiek Puspa untuk selamanya. Penyanyi sekaligus mantan anggota DPR RI itu pun turut menyambangi rumah duka di untuk memberikan penghormatan terakhir almarhumah.
Kris Dayanti tak bisa menyembunyikan kesedihannya atas meninggalnya Titiek Puspa. Meski begitu, ia bersyukur masih diberi kesempatan menyaksikan detik-detik almarhumah mengembuskan napas terakhirnya.
Advertisement
Baca Juga
"Tentunya semua hadir dengan memberikan salam takziah, salam penghormatan terakhir untuk Mami Titiek, legenda musik Tanah Air yang sudah menutup tirai panggungnya dengan sangat luar biasa,” ujar Kris Dayanti di rumah duka, Kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (10/4/2025).
Advertisement
"Kami sangat kehilangan. Kami bersyukur bisa melepas secara langsung almarhumah mami Titiek sore hari ini pukul 16.25 WIB, pergi meninggalkan kita semuanya,” sambung Kris Dayanti.
Bagi Kris Dayanti, Titiek Puspa bukan hanya sebagai penyanyi, pencipta lagu, dan seniman senior, namun juga tokoh yang banyak memberikan pengaruh positif terhadap generasi penerus. Ia menyebut almarhumah pribadi yang peduli terhadap isu-isu kebangsaan dan masa depan musik Indonesia.
"Sangat luar biasa. Apa pun tentang kejadian di Tanah Air ini, baik itu musik, baik itu politik, beliau langsung telepon, dan beliau nelpon nggak ada sebentar, pasti 10 menit ke atas. Ngobrolin apa pun, musik, masa depan, apa pun. Apa pun kejadian politik di Tanah Air ini, beliau sangat concern,"kenang Krisdayanti.
Harapan Kris Dayanti
Krisdayanti mengatakan bahwa semangat dan visi besar Titiek Puspa terhadap kemajuan musik Indonesia harus terus dilanjutkan oleh generasi penerus. Ia berharap apa yang telah ditinggalkan mendiang dapat menjadi inspirasi bagi banyak musisi dan seniman Tanah Air.
"Jadi mudah-mudahan kami semuanya yang ditinggal ini bisa melanjutkan cita-cita beliau untuk musik Indonesia bisa lebih hebat lagi,” ujar pelantun lagu “Menghitung Hari” itu.
Advertisement
Pesan untuk Kris Dayanti Sebelum Maju Pilkada
Ketika ditanya kapan terakhir kali berkomunikasi dengan almarhumah, Kris Dayanti mengungkap bahwa momen itu terjadi sekitar satu bulan lalu. Meski hanya lewat telepon, percakapan mereka tetap membekas di hati.
"Terakhir telepon ya, terakhir telepon mungkin satu bulan yang lalu. Dan saya ingat waktu Pilkada beliau selalu ingetin saya supaya terus ingat kerja amanah, itu aja," ucap Kris Dayanti.
