Jakarta - Komite Olahraga Indonesia (KOI) punya dua alasan khusus menunjuk Arki Dikania Wisnu sebagai wakil Indonesia untuk Program Edukasi Olimpiade, di Singapura, pada 23-27 November 2017.Â
Menurut Wakil Ketua KOI, Muddai Madang, Arki dipilih karena dinilai sebagai atlet berprestasi dan berpendidikan.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Muddai Madang, kriteria wakil Indonesia di Program Edukasi Olimpiade harus sosok yang memiliki inteligensi tinggi. Syarat utamanya harus bisa berbahasa Inggris secara aktif.
Syarat kedua adalah sosok tersebut harus berasal dari cabang olah raga yang dipertandingkan di Olimpiade. Kemudian, pertimbangan terakhir adalah sosok tersebut harus berprestasi di bidang olahraga yang digelutinya.
Muddai Madang menilai Arki Wisnu sangat tepat mewakili Indonesia karena memenuhi kriteria-kriteria tersebut. Pebasket yang kini bermain untuk klub Satria Muda Pertamina itu diharapkan bisa membanggakan Indonesia di forum tersebut.
"Semua pesertanya itu orang asing, jadi kemampuan berbahasa sangat penting. Bukan hanya asal bisa bahasa Inggris, tetapi juga memiliki kemampuan sesuai grammar karena nanti akan berpidato dan terlibat dalam forum diskusi," kata Muddai Madang dalam konferensi pers di Kantor KOI, Rabu (22/11/2017).
"Setelah itu, sosoknya harus berasal dari olahraga Olimpiade. Baru setelahnya diurut lagi prestasinya. Saya rasa Arki Wisnu sudah memenuhi kriteria tersebut baik dari segi pendidikan dan prestasi," ucap Muddai Madang.
Arki Wisnu menghabiskan sebagian besar kehidupannya di Amerika Serikat dan merupakan alumnus Baruch College.
Urusan prestasi, Arki Dikania Wisnu berhasil menjuarai Asean Basketball League pada 2012, dua kali juara IBL, meraih medali perak bersama tim nasional basket Indonesia, SEABA Cup 2012, SEABA Championship 2017, SEA Games 2015 dan 2017.
Â