Griezmann Ungkap Penghalangnya Bergabung dengan MU

Liputan6.com, Madrid - Manchester United (MU) sudah lama menginginkan gelandang serang Atletico Madrid, Antoine Griezmann. Bahkan, musim panas lalu, mantan bintang Real Sociedad itu nyaris saja bergabung dengan MU.

Sayang, di saat-saat akhir pemain berusia 26 tahun asal Prancis ini berubah pikiran. Ketika itu Griezmann memilih bertahan setelah Atletico terkena sanksi larangan terlibat di bursa transfer dari FIFA. Griezmann kemudian memperpanjang kontraknya.

Belakangan, Griezmann yang juga andalan timnas Prancis, mengungkapkan bahwa dirinya sebenarnya juga berminat bergabung dengan MU. Hanya, ada satu faktor yang menurut dia bisa menghalangi dia merumput di Liga Inggris bersama MU.

Hal itu dia ungkap dalam bukunya "Eulogy of freedom". "Saya sebenarnya tidak punya masalah apa-apa dengan Inggris, kecuali cuaca di sana yang buruk," tulis Griezmann dalam bukunya seperti dikutip AS.

Cuaca di Inggris yang buruk, kata Griezmann memang menjadi pertimbangannya untuk menerima pinangan dari klub-klub Negeri Pangeran Charles itu. Tentu saja termasuk MU.

Dalam bukunya, selain MU, Griezmann juga nyaris bergabung dengan klub Inggris lainnya, Tottenham Hotspur. Ketika itu, Griezmann diinginkan kubu Tottenham untuk menggantikan peran Gareth Bale yang baru dijual ke Real Madrid, pada 2014.

Selain MU dan Tottenham, dalam bukunya, Griezmann juga menyebut Barcelona, sebagai salah satu klub yang menginginkan jasanya. Itu terjadi saat "El Barca" masih dilatih Josep Guardiola.

Yang menarik juga, dalam bukunya yang ditulis seorang jurnalis Arnaud Ramsey, Griezmann mengungkap cita-citanya di lapangan hijau, saat berusia senja. Griezmann mengaku ingin mengikuti jejak David Beckham, menutup karier di Liga Amerika Serikat alias Major League Soccer.

Beckham, yang merupakan mantan bintang MU, memang merupakan pemain idola Griezmann. Maka itu, dia juga ingin menutup karier di Negeri Paman Sam.