Liputan6.com, Manchester - Jangankan mengejar Manchester City, sekadar mempertahankan posisi kedua klasemen Liga Inggris 2017/2018 saja Manchester United (MU) mulai kewalahan. Tim besutan Jose Mourinho itu harus tergusur usai ditahan Southampton 0-0.
Stabilitas MU dalam 10 hari terakhir mulai terganggu. Jadwal padat membuat Paul Pogba dan kawan-kawan tak bisa menampilkan performa terbaiknya. Maklum, ada empat laga yang harus mereka jalani dalam 10 hari terakhir.
Advertisement
Baca Juga
Sialnya lagi, tak ada hasil positif yang didapat MU dalam empat laga tersebut. Penderitaan mereka diawali setelah didepak Bristol City pada perempat final Piala Liga Inggris. Selanjutnya, tiga laga Liga Inggris diakhiri dengan hasil imbang.
Mereka ditahan Leicester City 2-2, Burnley 2-2, dan terkini Soton 0-0 pada pekan ke-21 Liga Inggris di Old Trafford, Sabtu (30/12/2017). Soal itu, Pogba tak mau rekan-rekannya merasa puas meski mampu menghindari kekalahan dalam tiga laga terakhir.
"Tentu kami ingin menang hari ini. Kami kembali imbang, kami tak kalah hari ini, tapi kami harus bangkit, bangkit kembali dan kembali menang. Tiga hasil imbang yang sudah kami dapatkan, ada yang harus diubah, dan kami harus berubah untuk menang," ujar Pogba seperti dilansir situs MU.
Â
Fokus Lawan Everton
Menyusul hasil imbang 0-0 kontra Soton, Setan Merah harus rela posisi kedua klasemen Liga Inggris direbut Chelsea. Mereka turun ke urutan ketiga dengan raihan 44 poin, tertinggal satu poin dari Chelsea dan 14 poin dari Manchester City.
Masalahnya, tak ada waktu bagi MU untuk meratapi hasil buruk melawan Soton. Pada Senin (1/1/2018) atau Selasa (2/1/2018) dinihari WIB, MU sudah harus melawat ke markas Everton pada pekan ke-22 di Goodison Park.
"Kami harus beristirahat. Itu hanya satu hari dan kami harus melawan Everton. Itulah sepak bola. Bahkan jika kami harus bermain besok (hari ini), kami juga ingin menang, itu tak akan berubah. Lupakah hari ini, besok adalah hari lain dan kami harus menang," jelas Pogba.
Advertisement