Aturan Baru BWF Tak Membuat Kevin Sanjaya Pusing

Kevin Sanjaya mengaku sudah siap beradaptasi dengan aturan baru BWF soal servis.

oleh Tyo Harsono diperbarui 22 Jan 2018, 19:46 WIB
Diterbitkan 22 Jan 2018, 19:46 WIB
Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon
Menpora, Imam Nahrawi dan Ketua PBSI, Wiranto, memberikan bonus kepada pasangan ganda putra Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon di Bandara Soekarno Hatta, Senin (18/12/17). Kevin-Marcus menjuarai Dubai Super Series 2017. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Jakarta - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya, tidak terlalu memusingkan aturan baru BWF (Federasi Bulu Tangkis Dunia) soal peraturan servis yang mulai diterapkan pada tahun 2018.

Sejak 2018, BWF memberlakukan aturan baru tentang servis. Setiap pebulu tangkis yang melakukan servis harus memegang kok setinggi 1,15 meter di atas permukaan lapangan. Aturan tersebut diperkirakan bakal menyulitkan para pebulu tangkis.

Namun hal berbeda diungkapkan oleh Kevin Sanjaya. Pasangan Marcus Gideon itu tidak merasakan kesulitan terhadap aturan itu. Hal tersebut karena Kevin merasa punya postur tubuh pendek.

"Tidak ada masalah dengan aturan servis baru BWF, saya kan pendek, jadi tidak mengganggu buat saya. Namun, aturan itu akan memakai sensor dan saya belum pernah menggunakan itu," ujar Kevin ketika ditemui Bola.com di Hotel Sultan pada Senin (22/1/2018) dalam jumpa pers Indonesia Masters 2018.

"Akan tetapi, saya belum tahu praktik aturan tersebut. Hal itu karena belum pernah melakukan servis dengan aturan baru. Buat saya tidak ada masalah karena punya postur pendek," tegas Kevin Sanjaya.

Sumber: Bola.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya