Aksi Bek Juventus Bikin Carragher Terpukau

Liputan6.com, Turin - Sepak terjang bek Juventus , Giorgio Chiellini di laga melawan Tottenham Hotspur ternyata membuat eks Liverpool, Jamie Carragher terkesima. Carragher pun mengaku rindu untuk kembali bermain sepak bola.

Salah satu momen yang membuat Carragher terpukau adalah saat Chiellini menghalau umpan silang gelandang Spurs, Heung Min Son kepada Harry Kane. Halauan Chiellini begitu vital lantaran bola tersebut tepat mengarah ke Kane yang hanya perlu membelokannya ke gawang Juventus.

"Itu adalah momen yang membuat saya melomat dan bertepuk tangan. Beberapa orang mengatakan ini cara bertahan yang klasik. Bukan, itu adalah cara bertahan kelas dunia," ujar Carragher seperti dilansir Calciomercato.

Carragher yang selama bermain berposisi sebagai bek tengah, mengatakan hanya ada sedikit bek yang bisa beraksi seperti bek Juventus tersebut. Hal itu, kata Carragher, membuat halauan Chiellini terkesan klasik.

Lebih lanjut, Carragher pun menilai kemampuan seperti Chiellini tak terlihat di bek-bek Inggris masa kini. "Ini adalah skil yang tidak saya lihat di bek Inggris masa kini. Saat zaman saya, Inggris punya John Terry, Rio Ferdinand, Sol Campbell, Ledley King, dan Jonathan Woodgaet," kata Carragher.

Aksi Chiellini saat pertandingan melawan Spurs memang banyak mendapat pujian publik. Pasalnya, bek berusia 33 tahun itu kerap menghalau banyak kesempatan emas yang dimiliki Spurs.

Berkat kontribusinya itu, Chiellini membantu Juventus menang 2-1 atas Spurs. Bianconeri -julukan Juventus- pun lolos ke Babak 8 Besar Liga Champions.

Juventus lolos berkat keunggulan agregat 4-2 atas Spurs. Sebelumnya di leg pertama, kedua tim bermain imbang 2-2.

Chiellini sendiri mengatakan, lolosnya Juventus ke Babak 8 Besar Liga Champions karena faktor pengalaman.

“Kami punya pengalaman dan itu kami tunjukkan dalam laga ini. Kami juga menyimak leg pertama Paris Saint-Germain melawan Real Madrid, dan siapapun yang menang, mereka memang layak. Betul bahwa Real Madrid kesulitan di La Liga musim ini. Namun mereka tidak pernah lemah dalam kompetisi ini,” ujar bek 33 tahun itu.