Liputan6.com, Milan - Hasil mengejutkan didapat AC Milan saat melakoni pekan ke-34 Serie A 2017/2018 melawan Benevento di San Siro, Minggu (22/4/2018) dini hari WIB. Tampil di kandang dan unggul jumlah pemain, Milan menyerah 0-1.
Jika melihat jalannya pertandingan, AC Milan yang seharusnya tampil sebagai pemenang. Tim besutan Gennaro Gattuso itu mendominasi di setiap lini sejak awal pertandingan. Bahkan, mereka mampu unggul penguasaan bola hingga 63 persen.
Advertisement
Baca Juga
Rossoneri juga melepaskan 21 tendangan percobaan yang enam di antaranya mengarah langsung ke gawang Benevento kawalan Christian Puggioni. Namun, tak ada satu pun peluang yang bisa dimaksimalkan jadi gol.
Berbeda dengan AC Milan, Benevento yang kini menempati posisi terbawah klasemen justru mampu mencetak gol dari satu-satunya tendangan gawang yang mereka dapatkan. Gol kemenangan Benevento dicetak lewat Pietro Iemmello di menit ke-29. Bahkan, Benevento juga sempat tampil 10 pemain sejak Cheick Diabate mendapat kartu kuning kedua di menit ke-80.
"Kami harus minta maaf kepada fans atas kekalahan ini. Dengan segala hormat kepada Benevento, Milan seharusnya tak kehilangan permainan ini. Ada kelelahan dan sedikit konsentrasi. Ini bukan masalah taktik, Anda bisa memenangkan pertandingan jika menggunakan jiwa Anda di dalamnya," ujar Direktur Milan, Massimiliano Mirabelli, dilansir Football Italia.
Â
Bukan Kejutan
Milan sendiri memang tengah kembali ke dalam situasi krisis. Setelah didepak Arsenal di 16 besar Liga Europa, mereka seakan kehilangan motivasi. Sempat menang 3-2 atas Chievo, setelah itu mereka melewati enam laga tanpa kemenangan, dua kekalahan dan empat hasil imbang.
Hasil buruk itu yang membuat Milan semakin menjauh dari posisi keempat. Saat ini mereka tertahan di urutan keenam dengan koleksi 54 poin. Mereka terpaut 10 poin dari Lazio di urutan keempat yang belum memainkan laga ke-34.
"Kami tak boleh kehilangan kepala kami. Kami tahu keterbatasan dan potensi skuat ini. Kami merasa malu dengan pertunjukan ini, tapi kami tak boleh putus asa. Ketika Anda mengubah begitu banyak pemain dalam satu musim, hal seperti ini bisa terjadi," jelas Mirabelli.
Â
Â
Advertisement
Nasib Benevento
Benevento sendiri tampaknya benar-benar jadi momok bagi Milan. Pada pertemuan sebelumnya, tim promosi itu sukses mendapatkan poin pertamanya di Serie A setelah menahan Milan 2-2. Kini, mereka justru meraih poin penuh di markas Milan.
Sial bagi Benevento, raihan tiga poin di markas Milan tak begitu memengaruhi situasi mereka. Anak asuh Roberto De Zerbi itu tetap terpuruk di dasar klasemen karena baru meraih 17 poin. Tersisa empat laga, Benevento hampir pasti akan terdegradasi di akhir musim.