Bos Persija Tolak Tanggapi Komentar Manajer Persib

Pertandingan Persija Vs Persib akan digelar 30 Juni 2018.

oleh Muhammad Adiyaksa diperbarui 28 Jun 2018, 18:20 WIB
Diterbitkan 28 Jun 2018, 18:20 WIB
Persija Jakarta, Gede Widiade, Buka Bersama The Jakmania
Persija Vs Persib digelar 30 Juni 2018. (Dok. Media Persija)

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, sempat menolak untuk menganggapi komentar bernada sindiran dari Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar. Pengusaha asal Jawa Timur itu tidak ingin memperkeruh suasana jelang pertemuan kedua tim.

Persija akan menjamu Persib pada partai tunda pekan k-6 Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Sabtu (30/6/2018). Entah melempar psy war atau bermaksud menyindir, Umuh menilai Persija ketakukan berhadapan dengan Persib karena suatu sebab. Tim berjuluk Macan Kemayoran itu memaksa menggelar pertandingan di venue yang kurang memadai.

"No komen. Sepak bola itu di atas lapangan 2x45 menit. Jadi, Persija hanya menyiapkan 2x45 menit," ujar Gede.

Umuh sebelumya mengklaim Persija takut kalah karena ngotot bertanding di PTIK. Pria berusia 70 tahun itu menginginkan duel digelar di luar kota.

"Yang benar saja. Kalau ketakutan kalah, ya sudah menyerah saja," kata Umuh beberapa waktu lalu.

*Pantau hasil hitung cepat atau Quick Count Pilkada 2018 untuk wilayah Jabar, Jateng, Jatim, Sumut, Bali dan Sulsel. Ikuti juga Live Streaming Pilkada Serentak 9 Jam Nonstop hanya di Liputan6.com.


Pengamanan Dipersiapkan

Latihan Persija Jakarta
Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, memberikan keterangan pers usai latihan di Lapangan ABC Senayan, Jakarta, Senin (14/5/2018). Latihan ini persiapan jelang melawan Home United pada laga AFC Cup. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Persija akan memainkan partai keduanya di PTIK setelah melawan Persesbaya Surabaya pada 26 Juni lalu. Karena keterbatasan daya tampung, duel tunda pekan ke-11 tersebut tidak diberlakukan penjualan tiket kepada masyarakat umum.

Sama seperti melawan Persebaya, duel menghadapi Persib juga tidak terbuka untuk penonton umum. Hanya pendukung yang memiliki undangan saja yang boleh masuk ke dalam PTIK.

"Tergantung kebutuhan. Kan lebih aman tadi. Tidak ada gerakan. Masyarakat Jakarta sangat dewasa, Jakmania juga. Makanya hampir 99% seperti rencana," imbuh Gede.


Sediakan Rantis

Supaya keamanan lebih terjamin, Persija bakal menyediakan kendaraan taktis (rantis) model Barracuda untuk skuat Persib. "Tidak apa-apa kalau (Persib) minta Barracuda. Kami persiapkan," tutur Gede.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya