Napi Ini Rela Dipenjara Lebih Lama Demi Totti

Francesco Totti memiliki banyak penggemar yang tetap loyal meski dia sudah pensiun dari AS Roma.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Sep 2018, 07:45 WIB
Diterbitkan 28 Sep 2018, 07:45 WIB
FOTO: 7 Maestro Sepak Bola yang Pensiun di Tahun 2017
Francesco Totti (AFP/Tiziana Fabi)

Liputan6.com, Jakarta Langkah mengejutkan ditempuh salah seorang fans AS Roma di Italia. Dia rela dipenjara lebih lama demi bertemu pemain idolanya, Francesco Totti. .

Totti adalah salah satu pemain terbaik yang pernah dihasilkan oleh sepakbola Italia. Ia adalah salah satu trequartista terbaik di dunia di masa jayanya.

Ia memang pemain yang punya skill sepakbola level dunia. Namun bukan itu saja yang membuatnya didewakan oleh fans Roma.

Mereka memujanya karena Totti adalah pemain yang sangat loyal terhadap Roma. Di sepanjang karir profesionalnya, dari tahun 1992 hingga 2017, ia cuma memperkuat Roma.

Totti tentu memiliki suporter fanatik di mana-mana. Salah satunya ternyata berada di penjara.

Keberadaan suporter itu diketahui melalui buku autobiografi Totti yang sebentar lagi akan dirilis ke publik. Buku itu berjudul Un Capitano (Kapten).

ceritanya pada tahun 2006 silam, tepatnya pada bulan Desember, Totti direncanakan akan mengunjungi sebuah penjara di Rebibbia. Ia akan berkunjung ke sana dalam rangka acara amal.

Rencana itu ternyata disambut dengan sangat antusias oleh salah satu napi di penjara tersebut. Ia pun tak mau melewatkan kesempatan bertemu Totti secara langsung dan dalam jarak dekat.

Sayangnya si napi itu dijadwalkan untuk bebas sepekan sebelum Totti datang. Tetapi ia dengan suka rela senang untuk bertahan di penjara itu lebih lama lagi agar bisa bertemu Totti.

"Bahkan jika saya hidup selama 100 tahun lagi, saya tidak akan pernah lagi memiliki kesempatan seperti ini untuk berfoto bersama Totti ..." seru sang napi itu seperti dikutip oleh WorldSoccer.

 

 


Dikejar Madrid

20170528-Totti Ucapkan Perpisahan dengan AS Roma-AP
Kapten AS Roma, Francesco Totti dilempar ke udara usai pertandingan Liga Italia Serie A melawan Genoa di Stadion Olimpico, Minggu (28/5). Totti yang telah berusia 40 menyatakan gantung sepatu setelah musim ini berakhir (AP Photo/Alessandra Tarantino)

Sebelumnya Totti mengaku dirinya pernah dikejar-kejar oleh raksasa La Liga, Real Madrid. Akan tetapi karena rasa cintanya yang besar pada Roma, ia menolak pinangan Los Blancos.

"Ada masa dalam karir saya, dari tahun 2004 atau 2005 hingga seterusnya, saat Real Madrid mencoba segala cara untuk membuat saya bergabung dengan mereka," cerita Totti dalam situs resmi AS Roma.

"Mereka mengirimkan seragam bernomor 10 dengan tulisan 'Totti' demi menggoda saya. Saya tidak bilang presiden mereka [Florentino Perez] terus menelpon saya, tetapi ia dan anak buahnya terus mencoba menghubungi saya," lanjutnya.

"Saya terjebak dalam dua pilihan pada saat itu - saya duduk di depan pagar. Pada akhirnya, cinta yang menang. Rasa cinta saya kepada klub, kota ini, para pengemar. Cinta saya untuk semuanya yang telah membantu dalam 25 tahun terakhir menjadi kapten tim ini, dan menjadi seorang dengan satu klub saja," tutupnya.

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

Sumber: Bola.net 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya