MU Tegaskan Pogba Tidak Dijual

Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) sudah mengambil keputusan mengenai masa depan Paul Pogba. Manajemen klub berjuluk Setan Merah itu telah memasang label tidak dijual untuk gelandang Timnas Prancis tersebut.

Semenjak awal musim lalu, Pogba sering diterpa isu tidak bahagia di MU. Ia dikabarkan memiliki masalah dengan manajer Jose Mourinho yang kerap mengkritiknya secara terbuka di depan publik.

Karena pertengkaran itu, Pogba dirumorkan sudah mantap ingin hengkang dari Old Trafford pada bursa transfer terdekat. Paris Saint-Germain dan Barcelona dirumorkan siap menampung jasa sang pemain jika ia dijual.

Tapi dilansir The Daily Mail, Barcelona dan PSG nampaknya harus gigit jari. Pasalnya, manajemen MU tak akan melepas mantan pemain Juventus itu.

Menurut laporan tersebut, manajemen MU awalnya mempertimbangkan untuk menjual Pogba. Mereka merasa perseteruan sang pemain dengan Mourinho berpotensi merusak harmoni tim sehingga mereka berencana untuk melego sang pemain.

MU kabarnya sudah mulai bergerilya untuk mencari pengganti Pogba. Namun, mereka masih kesulitan menemukan pemain yang bisa menghadirkan perbedaan seperti Pogba.

Pogba selama dua musim terakhir dikritik karena sulit tampil konsisten di MU. Tapi, ia dinilai menjadi salah satu pemain terbaik Setan Merah dan itulah mengapa Jose Mourinho terus memainkannya kendati sempat diisukan bertengkar.

Selain sulit mencari pengganti Pogba, alasan berikutnya mengapa MU enggan menjual Pogba karena masalah komersil. Semenjak Pogba datang ke Old Trafford pada 2016 lalu, ia bisa dikatakan menjadi ikon baru Setan Merah.

Hal ini berdampak terhadap pemasukan ekonomi setan merah di bidang komersil. Jersey Pogba merupakan salah satu jersey MU yang paling laris di pasaran.

Selain itu, sosok Pogba yang nyentrik dikabarkan mengundang banyak penawaran kerja sama di MU. Sehingga manajemen MU merasa akan mendapatkan kerugian yang besar jika melepas Pogba.

Pogba masih terikat kontrak di MU hingga 2021 mendatang. Setan Merah disebut baru mempertimbangkan melepaskan sang pemain jika ada klub yang berani menawar sekitar 200 juta pounds untuk juara Piala Dunia 2018 tersebut.

Sumber: Bola.net