Liputan6.com, Jakarta Arema FC bakal kedatangan penyerang asing untuk musim depan. Namun, identitas pemain baru Arema FC itu, belum diumumkan manajemen.
Meski demikian, kedatangan sosok anyar ini hampir bisa dipastikan bakal mengubah komposisi tim berlogo singa mengepal tersebut.
Dengan pola yang mengandalkan seorang penyerang di lini depan, posisi ini hampir bisa diisi bomber asing tersebut. Padahal, peran ini sebelumnya diisi striker lokal Arema, Dedik Setiawan.
Advertisement
Baca Juga
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, tak menampik kemungkinan ini bakal menjadi kenyataan. Namun, ia tak risau Dedik, yang juga berstatus penggawa Timnas Indonesia ini, akan menjadi sekadar penghangat bangku cadangan.
Ruddy menyebut bahwa pemecahan masalah ini bukan dengan mengubah skema main Arema FC demi mengakomodir Dedik dan penyerang asing ini bermain bersama. Sebaliknya, manajer berusia 47 tahun tersebut menyiratkan Dedik akan digeser dari posisinya sebagai ujung tombak.
"Dedik bisa main sayap. Ia kan sejatinya bukan targetman," ujar Ruddy.
"Ia kan lebih cenderung mobile. Nanti kami akan fungsikan seperti itu," sambungnya.
Manfaatkan Rotasi Pemain
Selain menggeser posisinya, menurut Ruddy, ada peluang lain Dedik bisa masuk dalam starting eleven. Pemain berusia 24 tahun ini masih bisa bermain di posisi ujung tombak kala pemain asing ini harus absen.
Menurut Ruddy, musim depan paling tidak ada 34 pertandingan. Ia menyebut ada peluang bahwa pemain asing ini tak bakal bisa turun di semua pertandingan.
"Kami berharap bisa. Namun, menurut saya, ada saatnya ia harus absen," ucap Ruddy.
"Atau bisa jadi, ada rotasi karena kondisi yang ada," ia menandaskan.
Sumber: bola.net
Advertisement