Khasima vs Real Madrid: Kroos Berambisi Cetak Sejarah

Gareth Bale mencetak hattrick di laga Khasima vs Real Madrid.

oleh Edu Krisnadefa diperbarui 20 Des 2018, 17:00 WIB
Diterbitkan 20 Des 2018, 17:00 WIB
Real Madrid Melaju ke Final Piala Dunia Antarklub 2018
Gelandang Real Madrid, Toni Kroos berusaha merebut bola pemain Kashima Antlers, Endo Yasushi selama semifinal Piala Dunia Antarklub 2018 di stadion Zayed Sports City, Uni Emirat Arab (19/12). Madrid menang 3-1. (AP Photo/Kamran Jebreili)

Liputan6.com, Abu Dhabi - Real Madrid tampil gemilang di laga semifinal Piala Dunia Antarklub 2018. Rabu (19/12), mereka sukses mengempaskan klub Jepang, Kashima Antlers, 3-1, di Zayed Sports City Stadium, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

Gareth Bale menjadi bintang Los Blancos. Di laga Khasima vs Madrid ini, penyerang asal Wales itu memborong ketiga gol tim asuhan Santiago Solari itu. Sedangkan gol balasan Khasima dicetak Shoma Doi.

Kini, di final, Real Madrid akan berhadapan dengan Al Ain, klub wakil tuan rumah. Al Ain sendiri di semifinal mengalahkan River Plate (Argentina) lewat adu penalti.

Gelandang Real Madrid, Toni Kroos, menyebut, mereka pantas menuju partai puncak. Dia pun yakin Los Galacticos akan mampu tampil menjadi juara.

"Kami memperlakukan ajang ini seperti La Liga ataupun Liga Champions, sehingga kami sangat termotivasi," ujar pemain asal Jerman itu. Kami ingin terus membuat sejarah, itulah tujuan kami."

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tiga Kali Juara

Pesepak Bola yang Direkrut Real Madrid Usai Tampil Apik di Piala Dunia
4. Toni Kroos - Kross adalah motor permainan timnas Jerman yang sangat disukai Joachim Low. Tampil gemilang di Piala Dunia 2014 membuat Madrid tak segan menawarkan gaji besar untuk Kross. (AFP/Javier Soriano)

Bersama Barcelona, Real Madrid sendiri, saat ini memang masih tercatat sebagai klub yang paling banyak memenangkan Piala Dunia Antarklub ini. Maka itu, jika mereka kembali juara tahun ini, Los Galacticos akan tercatat sebagai satu-satunya tim yang empat kali memenangkan ajang ini.

Sebelumnya, Real Madrid memenangkan ajang ini dua tahun berturut-turut, 2016 dan 2017.

 


Waspadai Al Ain

Namun begitu, Kroos tak mau jemawa. Dia juga meminta rekan-rekannya tak menganggap remeh Al Ain.

"Saya memang tidak melihat pertandingan mereka lawan River Plate. Tapi, kami akan mempelajarinya. Tentu, ini bukan pertandingan yang mudah," Kroos menjelaskan.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya