PSSI Rombak Komdis, Sanksi Persib Ditinjau Ulang

Sanksi untuk Persib bisa direvisi setelah adanya perombakan Komdis PSSI.

oleh Dewi Divianta diperbarui 21 Jan 2019, 09:15 WIB
Diterbitkan 21 Jan 2019, 09:15 WIB
Tim Pencari Fakta, Exco PSSI, Gusti Randa
Angggota Exco PSSI, Gusti Randa(Istimewa)

Liputan6.com, Denpasar - Persib Bandung boleh bernapas lega. Pasalnya, sanksi klub kebanggaan publik Jawa Barat itu kabarnya bakal ditinjau ulang, menyusul bakal dirombaknya Komisi Disiplin PSSI.

Hal ini disampaikan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Gusti Randa.Menurutnya, salah satu agenda penting dalam Kongres Tahunan PSSI adalah merekomendasikan restrukturisasi Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.

"Komdis menjadi titik sentral dalam persoalan sepakbola selain wasit. Ributnya pemain dengan pemain, ributnya klub, merasa dirugikan dan seterusnya, maka perlu ada restrukturisasi Komdis dan tata kelola penunjukan wasit," kata Gusti Randa.

Restrukturisasi Komdis akan berdampak pula pada keputusan yang telah mereka keluarkan. Termasuk sanksi untuk Persib Bandung yang sempat dihukum larangan main di Bandung.

"Begitu juga sanksi-sanksi yang telah dijatuhkan oleh Komdis. Kebetulan nanti saya yang akan mengetuainya. Putusan-putusan yang telah dijatuhkan Komdis akan ditinjau kembali," ujarnya.

 


Punya Integritas

Gusti Randa, Exco PSSI
Exco PSSI, Gusti Randa, menilai pemberian bantuan hukum untuk anggotanya yang terkena kasus pengaturan skor sudah sesuai dengan aturan organisasi. (Bola.com/Zulfirdaus Harahap)

Gusti menilai ada banyak keputusan Komdis yang mesti ditinjau ulang. "Ada beberapa keputusan Komdis yang akan kita review. Misalnya Persib, itu contoh. Ada banyak lagi," katanya.

Sementara mengenai restrukturisasi Komdis, Gusti menyebut akan dibahas di tataran Komite Eksekutif PSSI.

"Perubahan Komdisnya seperti apa, itu nanti di tataran Exco. Exco akan rapat paling lambat dua minggu. Kita ingin mencari orang-orang yang punya integritas," katanya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya