Liputan6.com, Manchester - Gelandang Manchester United (MU), Ander Herrera, menilai keterpurukan Setan Merah musim ini adalah salah pemain, bukan salah Jose Mourinho atau Ole Gunnar Solskjaer.
Mourinho dipecat MU pada Desember lalu. Pelatih asal Portugal itu dianggap gagal mengangkat performa Setan Merah. Posisinya kemudian digantikan Solskjaer.
Advertisement
Baca Juga
Awalnya, MU cukup bersinar di bawah Solskjaer. Namun kemudian, performa Setan Merah menurun lagi dan mereka mengakhiri musim tanpa gelar. MU juga hanya finis di posisi enam.
Menurut Herrera, Mourinho sebenarnya sudah memberikan segalanya untuk MU. Namun, performa pasukan Setan Merah jauh di bawah standar.
Komentar Herrera
“Pemain harus bertanggung jawab. Tidak adil menyalahkan orang lain. Ketika Anda mengalami musim yang buruk, 75 persen adalah tanggung jawab para pemain," kata Herrera di Soccerway.
"Sangat mudah ketika seorang manajer dipecat untuk menyalahkan orang lain, tetapi itu adalah kesalahan kami masing-masing. Setiap pemain di ruang ganti memiliki tanggung jawab atas apa yang telah terjadi musim ini. Kami telah melakukan hal-hal buruk."
"Kami telah melakukan beberapa hal baik, tetapi bagi MU itu tidak cukup. Mungkin bagu 14 tim lain, jika mereka finis keenam, mereka senang, tetapi MU tidak bisa bahagia," Herrera menambahkan.
Advertisement
Herrera Pindah
Herrera sendiri telah berpisah dengan MU. Ia memutuskan tak memperpanjang kontraknya dan kemungkinan besar akan merapat ke raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG) musim depan.
Saksikan video pilihan di bawah ini: