Bejo Sugiantoro Bantah Jadi Penyebab Pemecatan Djanur

Bejo Sugiantoro kini masih menjabat sebagai pelatih interim Persebaya selepas kepergian Djadjang Nurdjaman. Bejo dituding menjadi dalang pemecatan Djadjang.

oleh Liputan6.com diperbarui 31 Agu 2019, 05:30 WIB
Diterbitkan 31 Agu 2019, 05:30 WIB
Asisten pelatih Persebaya Surabaya, Bejo Sugiantoro, memberikan keterangan usai melawan Perseru Serui pada laga Piala Presiden 2019. (Bola.com/Yoppy Renato)
Asisten pelatih Persebaya Surabaya, Bejo Sugiantoro, memberikan keterangan usai melawan Perseru Serui pada laga Piala Presiden 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (2/3). Persebaya menang 3-2 atas Perseru. (Bola.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Surabaya - Persebaya Surabaya, beberapa waktu lalu, telah memecat Djajang Nurjaman sebagai pelatih. Terkait dengan masalah ini, muncul kabar bahwa asisten pelatih Bejo Sugiantoro dituding menjadi dalang pemecatan Djadjang Nurdjaman.

Kabar itu beredar di jagat dunia media sosial dan menjadi perbincangan Bonek, suporter Persebaya. Sampai sekarang, beberapa Bonek masih mengirim komentar negatif dan meminta Bejo Sugiantoro sekaligus pelatih kiper Miftahul Hadi mundur dari jabatannya.

Bejo kini masih menjabat sebagai pelatih interim selepas kepergian Djanur, sapaan akrab Djadjang Nurdjaman. Dia pun membantah rumor tersebut.

“Ada sebagian admin sosmed yang salah mengartikan. Saya tidak mau, nanti polemik. Saya selama ini hanya membantu sebagai caretaker setelah coach Djanur keluar. Saya tidak ada obsesi lain. Saya sempat dicurigai menusuk si A atau si B," ujar Bejo.

Pelatih berusia 42 tahun itu menegaskan dirinya hanya akan menjadi pelatih interim sampai kedatangan Alfred Riedl, yang ditunjuk sebagai pelatih kepala. Dalam waktu dekat bahkan ada asisten pelatih baru, yakni Wolfgang Pikal.

Sempat pula beredar kabar perubahan komposisi pemain Persebaya diinisiasi Bejo Sugiantoro, termasuk keluarnya Amido Balde. Bejo mengaku pasrah dengan tugasnya yang hanya menjadi pelatih sementara.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Bukan Penentu Kebijakan

Dia menegaskan keputusan untuk mendatangkan dan melepas pemain tetap pada Alfred Riedl, yang sampai hari ini belum dikabarkan menandatangani kontrak bersama Persebaya.

"Ada yang bilang, 'Riedl tidak ada, nanti akan sesuai arahan dari Bejo'. Jangan lah. Saya tidak akan mencampuri urusan siapa yang keluar di tim ini," ungkap Bejo.


Perubahan Komposisi

"Nanti bisa ditanyakan ke Wolfgang Pikal, komunikasi dengan coach Riedl seperti apa. Saya akan kembali pada tugas sebagai asisten pelatih, membantu, bukan penentu kebijakan," imbuh pelatih kelahiran Sidoarjo tersebut.

Di sisi lain, Persebaya sudah mulai melakukan perubahan komposisi pemain seiring berlangsungnya bursa trasfer. Terbaru, mereka mendatangkan gelandang asal Australia, Aryn Williams, dan melepas striker asal Guinea-Bissau, Amido Balde.

Sumber asli: Bola.net

Disadur dari: Bola.net (Penulis Aga Deta, published 30/08/2019)

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya