Timba Pengalaman, Bonucci Yakin Matthijs de Ligt Bakal Sukses di Juventus

Leonardo Bonucci mengatakan kalau Matthijs de Ligt akan menjadi pemain besar jika sudah memiliki banyak pengalaman bersama Juventus.

oleh Aditya Wicaksono diperbarui 25 Okt 2019, 08:50 WIB
Diterbitkan 25 Okt 2019, 08:50 WIB
pemain muda
Bek Juventus, Matthijs de Ligt. (AP/Filippo Venezia)

Jakarta Bek Juventus Leonardo Bonucci yakin Matthijs de Ligt  bakal menjadi pemain besar di masa mendatang. Bek asal Belanda itu akan menjadi pemain penting di Juventus setelah menimba banyak pengalaman di Liga Italia.

Matthijs de Ligt bergabung ke Juventus pada bursa transfer musim panas 2019. Namun, performanya bersama klub tersebut belum mencapai ekspektasi.

Blunder yang berakhir dengan gol untuk tim lawan kerap dilakukan de Ligt di Serie A. Namun, Bonucci yakin kalau de Ligt akan mencapai puncak penampilan seiring dengan pengalaman yang ia dapatkan.

"Takdir de Ligt sudah ditetapkan. Ia akan menjadi bek terbaik di dunia," ujar Bonucci.

"Ia sangat kesulitan untuk menyesuaikan diri di Juventus. Namun, ia harus menutup diri dari pemberitaan media."

"Ia memiliki potensi yang besar. Jika tidak menjadi bek terbaik di dunia, ia bisa menjadi satu di antara bek terbaik di dunia."

"Kami semua merasakan hal yang sama pada awal profesional. Namun, de Ligt sudah berada di level yang tertinggi pada usia 20 tahun."

"Itu adalah hal yang hebat. Seiring dengan bertambahnya pengalaman, saya yakin ia akan berada di puncak sepak bola dunia," ungkap Bonucci.

Saat ini, de Ligt menjadi pilihan utama di skuat Juventus. Hal itu dikarenakan cedera yang dialami Giorgio Chiellini. Kondisi itu membuat de Ligt berduet dengan Bonucci.

* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Jawab Kritikan

Juventus Menang Atas Inter Milan
Aksi Matthijs de Ligt ketika membela Juventus dalam laga melawan Inter Milan. (AFP/Marco Bertorello)

Sebelumnya, de Ligt mengakui kalau ia masih jauh dari kata sempurna. Walaupun sudah menjadi kapten Ajax dan mengantarkan klub tersebut ke semifinal Liga Champions, de Ligt mengaku masih harus banyak mencari pengalaman.

Juventus dianggapnya sebagai klub yang tepat untuk mengasah kemampuan de Ligt. Namun, waktu yag terlalu singkat membuat ia kesulitan beradaptasi.

Pemain berusia 20 tahun secara 'terpaksa' menjadi pilihan utama karena cedera yang dialami Giorgio Chiellini. Tetapi positifnya, de Ligt bisa cepat beradaptasi dan menunjukkan performa terbaiknya bersama Juventus.

Sumber: Football Italia

Disadur dari Bola.com (Aditya Wicaksono/Benediktus Gerendo, published 24/10/2019)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya