Persebaya Ingin Kick-off Laga Pamungkas Shopee Liga 1 2019 Digelar Serentak, Ini Jawaban PT LIB

Persebaya meminta PT LIB mengatur jadwal pekan penutup Shopee Liga 1 2019 berlangsung bersamaan, tapi ditolak.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 20 Des 2019, 17:25 WIB
Diterbitkan 20 Des 2019, 17:25 WIB
Shopee Liga 1 Logo
Shopee Liga 1 Logo (Bola.com/Adreanus Titus)

Liputan6.com, Jakarta - Usaha Persebaya Surabaya menciptakan persaingan adil pada partai pamungkas Shopee Liga 1 2019 kandas. Bajul Ijo bersiap melakoni laga terakhir melawan Perseru Badak Lampung terlebih dahulu dibanding lawan.

Persebaya mengirim surat kepada operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) agar seluruh pertandingan pekan 34 berlangsung serentak. Khususnya bagi tim yang terlibat persaingan posisi runner-up.

Namun, PT LIB tidak bisa memenuhi karena berbagai pertimbangan, salah satunya terkait pemegang hak siar televisi. "Tim produksi di lapangan juga terbatas kalau digelar serentak," kata Direktur Kompetisi PT LIB Asep Saputra.

Faktor kedua adalah konsistensi. Jadwal pekan terakhir Shopee Liga 1 2019 sudah ditetapkan sejak kompetisi dimulai. Artinya, PT LIB tidak mengetahui siapa yang bakal terlibat persaingan papan atas atau degradasi.

"Kami saat itu fokus ke tim-tim yang ada kemungkinan degradasi agar dilaksanakan serentak. Ternyata sejak pekan ke-32 sudah diketahui," tuturnya.

Berdasar pertimbangan itu, PT LIB menetapkan tim yang berpotensi terlibat persaingan papan bawah bertanding Sabtu (21/12/2019). Sedangkan tim papan atas beraksi sehari kemudian. "Perizinan juga sulit karena waktu sudah dekat. Tentu tidak mudah untuk urus itu lagi," ungkap Asep Saputra.

PT LIB membantah sudah memihak tim tertentu dalam kebijakan ini. Keputusan semata diambil karena keberadaan pihak kedua yakni pemegang hak siar televisi. Mereka memiliki kepentingan menayangkan langsung pertandingan dengan potensi rating tinggi.

"Persebaya itu pertandingan dengan rating yang tinggi, jadi broadcast maunya live, jadi murni ini semua kepentingan hak siar. Kami tidak bisa mengubahnya," ungkap Media and Public Relation Manager PT LIB Hanif Marjuni.

Kekurangan Perbedaan Waktu Bertanding

Shopee Liga 1 2019 Logo Klub
Shopee Liga 1 2019. (Bola.com/Adreanus Titus)

Perbedaan waktu bertanding berpotensi menciptakan tambahan tekanan bagi tim. Mereka yang tampil terlebih dahulu mendapat tuntutan ekstra meraih untuk kemenangan agar tidak disalip atau mendekati rival. Sebaliknya, tim yang bertanding belakangan menerima hal serupa karena sudah mengetahui hasil pesaing.

Menurut jadwal, Persebaya menghadapi Badak Lampung Sabtu (21/12/2019) pukul 15:30 WIB. Bhayangkara FC tampil di hari sama pada 18:30 WIB. Sementara Persipura Jayapura bertemu Borneo FC 24 jam kemudian. Terakhir, Madura United bersua sang juara Bali United Minggu (22/12/2019).

Posisi Klub

Persipura (52 poin), Persebaya (51), Bhayangkara FC (50), Borneo FC (50), dan Madura United (50) bersaing memperebutkan status runner-up Shopee Liga 1 2019. Pemegang posisi tersebut berpotensi mewakili Indonesia di AFC Cup 2020.

 

Untuk mengetahui berita-berita menarik lainnya klik JawaPos.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya