Real Madrid Cetak Rekor Pertahanan Terbaik dalam 32 Tahun

Liputan6.com, Madrid - Real Madrid membawa pulang tiga angka usai bertamu ke markas Getafe. Los Blancos menang 3-0 pada laga pekan ke-19 Liga Spanyol di Coliseum Alfonso Perez, Sabtu (4/1/2020).

Dua dari tiga gol Real Madrid dicetak Raphael Varane di menit ke-34 dan 53. Sementara satu gol lainnya disumbang Luka Modric di menit ke-90+6.

Hasil ini membuat Real Madrid menyamai perolehan poin Barcelona di puncak klasemen. Kedua tim saat ini sama-sama memiliki 40 poin, namun Barcelona unggul selisih gol dari Real Madrid.

Tak hanya itu, kemenangan ini juga membuktikan Real Madrid memiliki pertahanan yang kuat. Setelah 19 laga, pasukan Zinedine Zidane hanya kebobolan 12 gol.

Mengutip dari AS, rekor tersebut belum pernah dapat disamai oleh Real Madrid sejak musim 1987-88 silam. Los Blancos saat ini diperkuat Francisco Buyo di bawah mistar gawang. Sementara saat ini kiper Real Madrid adalah Thibaut Courtois.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Jumlah kebobolan Real Madrid di musim ini juga lebih baik dibandingkan musim lalu. Saat itu, dari 19 laga, Real Madrid kebobolan 24 gol alias dua kali lebih banyak dari musim ini.

Jumlah gol itu merupakan terburuk kedua yang pernah dicatatkan Real Madrid pada abad ke-21. Satu-satunya musim di mana Los Blancos kemasukan lebih banyak setelah menjalani 19 laga terjadi pada musim 2008-09.

Saat itu Madrid kebobolan 27 gol. Kiper Real Madrid saat itu adalah Iker Casillas dan pelatihnya adalah Bernd Schuster serta Juande Ramos.

Kuatnya pertahanan Real Madrid tak lepas dari performa apik Thibaut Courtois di bawah mistar gawang. Di empat laga awal Liga Spanyol, kiper asal Belgia itu kebobolan enam gol dan hanya membuat tujuh penyelamatan dari 13 tembakan.

Setelah itu, Courtois hanya kebobolan tiga gol dan melakukan 27 penyelamatan dari 30 tendangan dalam 12 pertandingan yang dimainkan. Melawan Getafe, ia membuat setidaknya tiga penyelamatan gemilang untuk mengamankan gawang Real Madrid dari gempuran lawan.