Pandemi Corona Covid-19 Hentikan Kebangkitan Gelandang Inter Milan

Liputan6.com, Milan - Pelatih timnas Chile, Reinaldo Rueda mengomentari perjalanan karier salah satu pemainnya, Alexis Sanchez. Rueda mengatakan, gelandang Inter Milan itu sedang dalam masa sulit dan trauma.

"Tahun-tahun ini sangat menyiksa dan traumatis bagi Sanchez. Bahkan sejak kepindahannya dari Arsenal ke Manchester United," kata Rueda seperti dilansir Sportskeeda.

Karier Sanchez menukik tajam usai pindah dari Arsenal ke MU pada 2017/18. Arsenal menukarnya dengan Henrikh Mkhitaryan - yang kini dipinjamkan ke AS Roma.

Sayangnya, Sanchez gagal menduplikasi karier gemilangnya, Di MU, Sanchez hanya tampil 45 kali dan mencetak lima gol dalam dua musim.

MU pun melepasnya ke Inter Milan dengan status pinjaman. Lagi-lagi, Sanchez belum dapat bangkit.

Ia lebih sering cedera dan gagal bersaing. Sanchez baru tampil 15 kali dan mencetak satu gol.

Rueda mengatakan, Sanchez sebetulnya sudah mulai bangkit. Namun pandemi virus corona covid-19 menghentikan kebangkitannya.

"Peminjaman ke Inter Milan nyaris membuatnya kembali dan ketika dia pulih, pandemi datang," kata Rueda.

Rueda mengatakan, ia berharap Sanchez segera bangkit. Ia yakin, gelandang berusia 31 tahun itu punya modal yang cukup.

"Saya berharap periode sulit itu cepat karena dia profesional dan punya sikap baik saat latihan. Dia akan mempertahankan standar bagi klub yang mau memberinya kesempatan," katanya mengakhiri.

Arsenal

2014/15 - 2017/18: 166 main, 80 gol

Trofi: 2 Piala FA, 1 Community Shield

Manchester United

2017/18 - 2018/19: 45 main, 5 gol

Inter Milan

2019/20: 15 main, 1 gol