Javier Hernandez Ungkap Kesalahan David Moyes di MU

Javier Hernandez menilai David Moyes terlalu keras kepala untuk tidak mengikuti jejak Alex Ferguson yang sudah fenomenal di MU.

oleh Defri Saefullah diperbarui 30 Mei 2020, 22:00 WIB
Diterbitkan 30 Mei 2020, 22:00 WIB
Eks Penyerang MU Berlabuh ke Sevilla
Penyerang baru Sevilla, Javier Hernandez 'Chicharito' tersenyum saat konferensi pers saat presentasi resminya di Sport City of Sevilla (2/9/2019). Chicharito menyita perhatian di Eropa setelah direkrut Manchester United dari Chivas pada 2010.(AFP Photo/Cristina Quicler)

Liputan6.com, Jakarta Javier "Chicharito" Hernandez melancarkan hook keras untuk David Moyes yang pernah melatihnya di Manchester United (MU). Dia mengatakan Setan Merah sudah salah memilih Moyes.

Hernandez termasuk pemain yang pernah merasakan kejayaan MU bersama sir Alex Ferguson. Dia pun masih ada saat Moyes ambil alih MU selama 7 bulan.

Striker LA Galaxy ini menilai karakter keras kepala membuat Moyes sulit sukses di MU. Ini diungkapkannya saat berbincang dengan mantan rekannya, Rio Ferdinand.

"Sejujurnya, saya tak punya masalah pribadi dengan Moyes. Tapi sebuah kesalahan MU sudah memiliih dia," kata Hernandez seperti dikutip Metro.

"Ini kesalahan, kesalahan pertama yang terus menghantui. Bukan karena dia jelek, tapi karena perkiraan orang yang menyebut dia bisa gantikan Ferguson dengan cepat. Itu mustahil."

 

Belum Ada

Manajer Manchester United, David Moyes
David Moyes (ANDREW YATES/AFP)

Hernandez mencontohkan banyak manajer yang gagal melatih MU. Pelatih berpengalaman seperti Louis van Gaal pun mental saat melatih MU.

"Hingga sekarang, bahkan Guardiola, Klopp dan Mourinho belum selevel dengan Alex Ferguson. Mereka masih menuju ke sana. Mereka belum selevel," ujarnya.

"Perubahan itu juga mengubah karier beberapa pemain yang harusnya lebih baik. Rafael, saya sendiri, Welbeck, Fabio juga banyak pemain yang harus pergi."

 

Terlalu Cepat

Hernandez mengatakan Moyes terlalu cepat menyingkirkan pemain lama.

"Yang jadi masalah, saya tidak paham, bagaimana mungkin Anda tak mengikuti jejak pendahulu saat melatih MU. Itulah mengapa dia hanya bertahan 7 bulan," katanya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya