Tottenham Bantai MU, Luke Shaw Ungkap Siapa yang Pantas Disalahkan

Liputan6.com, Jakarta Luke Shaw menganggap seluruh pemain yang tampil di lapangan bertanggung jawab terhadap kekalahan memalukan yang dialami Manchester United (MU) dari Tottenham Hotspur, Sabtu lalu. Dalam laga lanjutan Premier League tersebut, Setan Merah dibantai 1-6 di Old Trafford.

MU sempat unggul lebih dulu lewat penalti Bruno Fernandes pada menit ke-2. Namun T. Ndombèlé dan Son Heung Min membalasnya pada menit ke-4 dan 7 dan membawa Spurs berbalik unggul 2-1.

Petaka menghampiri MUsetelah pada menit ke-28, wasit mengusir Anthony Martial. Dengan kekuatan 10 pemain, Spurs semakin leluasa mengobrak-abrik pertahanan tuan rumah dan memperlebar jarak menjadi 7-1 lewat gol demi gol yang kembali dilesakkan Harry Kane, Son Heung Min, dan S Aurier.

Shaw seperti dilansir Manchester Evening, menganggap kekalahan itu sebagai tanggung jawab bersama. Menurutnya, seluruh pemain yang tampil Spurs tidak bermain seperti yang diharapkan.

"Saya pikir siapapun yang pernah tampil di lapangan, kapanpun Anda berada di lapangan, dan berapa pun skornya, pemain yang ada di lapangan harus bertanggung jawab," kepada kepada Sky Sports.

Saksikan juga video menarik di bawah Ini

"Kami sudah diberi taktik sebelum pertandingan, tanggung jawab yang harus diemban para pemain, tapi saya pikir saat Anda berada di lapangan, pelatih hanya bisa memberi saran dan pemikirannya. Namun pemain lah yang berada di lapangan dan kami butuh standar yang sangat tinggi," bebernya.

"Pemain yang ada di sini punya kualitas itu, tapi saya pikir itu tidak terlihat. Kami harus berkaca sebagai individu tapi sebagai tim, saat ini kami tidak dekat dengan posisi itu," katanya.

Shaw sedikit beruntung tidak bernasib seperti Martial saat melakukan tackling terhadap Lucas Moura. Meski demikian, Shaw tetap merasa kekalahan yang baru dialami MU sangat menyakitkan.

"Saya pikir kami kurang konsentrasi dan ceroboh dan membuat kesalahan, kesalahan lain dan bahkan lebih banyak kesalahan yang memberi mereka peluang dan gol untuk kembali ke permainan. Kartu merah tidak membantu tetapi saya pikir bahkan sebelum itu setelah gol pertama, kami mematikan."

"Benar-benar menyakitkan. Klub seperti Manchester United seharusnya tidak kalah, saya tidak membayangkan, tetapi kalah dengan cara ini dan cara seperti ini benar-benar menyakitkan. Agak memalukan karena saya merasa kami telah mengecewakan banyak orang hari ini. Kami mengecewakan diri sendiri, kami mengecewakan staf dan itu benar-benar menyakitkan."