Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Liga Inggris : Topik Panas Diperkirakan Bakal Menerpa MU dalam Waktu Dekat

MU kembali jadi pembahasan menyusul kekalahan di Liga Champions. Skuat akan Solskjaer bertemu West Ham di pertandingan Liga Inggris

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 05 Des 2020, 19:00 WIB

Diterbitkan 05 Des 2020, 19:00 WIB

Suasana di luar kandang Manchester United (MU), Old Trafford. (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Jakarta Manchester United atau MU kini berada lagi dalam tekanan, setelah beberapa waktu mencatat penampilan cukup gemilang. Perjalanan klub asuhan Ole Gunnar Solskjaer baik di Liga Inggris maupun Liga Champions masih mendapat tantangan.

MU saat ini berada di urutan ke-9 klasemen sementara Liga Inggris. Terpaut lima poin dari puncak, tapi masih memiliki satu pertandingan di tangan. Pekan ini MU akan menjalani laga sulit bertandang ke markas West Ham United.

Setan Merah juga menghadapi pertandingan terakhir yang menegangkan melawan RB Leipzig di babak grup Liga Champions untuk memastikan tempat di babak sistem gugur.

Jika mereka gagal melewatinya, drama seputar Old Trafford akan naik. Rumor seputar pergantian pemain dan manajer bisa kembali mengemuka.

Menurut jurnalis SportBILD Christian Falk, diperkirakan masalah jabatan manajer akan menjadi topik hangat di Man Utd. Beberapa nama calon pengganti Solskjaer kembali akan diperbincangkan.

Simak Video Menarik Berikut Ini

Sudah Membayangkan

Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Thomas Tuchel bereaksi saat menyaksikan anak asuhnya melawan Lens pada pertandingan Ligue 1 di Stadion Felix Bollaert-Delelis, Lens, Prancis, Kamis (10/9/2020). PSG kalah 0-1. (Denis Charlet/AFP)

Dan, Falk yakin manajer Paris Saint Germain atau PSG Thomas Tuchel akan masuk dalam daftar mereka karena minat sebelumnya.

Falk juga menyatakan bahwa pelatih asal Jerman itu sudah membayangkan dirinya mengelola klub di Liga Inggris.

Tekanan

FOTO: Kalahkan Atalnta, PSG Lolos ke Semifinal Liga Champions

Pelatih Paris Saint-Germain Thomas Tuchel merangkul Eric Maxim Choupo-Moting usai mengalahkan Atalanta pada pertandingan perempat final Liga Champions di Luz Stadium, Lisbon, Portugal, Rabu (12/8/2020). Paris Saint-Germain menang 2-1. (David Ramos/Pool Photo via AP)

Tuchel mendapati dirinya berada di bawah tekanan yang meningkat di PSG dalam beberapa bulan terakhir. Klub raksasa Prancis itu gagal memenuhi harapan di bawah kepemimpinannya.

"Menurut informasi kami, dia benar-benar bisa membayangkan melangkah ke Liga Premier," katanya kepada SportBILD.

“Bukan rahasia lagi bahwa babnya di Paris Saint Germain mungkin akan selesai pada akhir musim," ujarnya.

Cocok

Mbappe Cetak 2 Gol, PSG Permaluka Monaco 4-1

Pelatih PSG, Thomas Tuchel menginstruksikan pemainnya saat bertanding melawan AS Monaco pada pertandingan lanjutan Liga Prancis di Stadion Louis II, Monaco (15/1/2020). PSG menang telak atas Monaco 4-1. (AP Photo/Daniel Cole)

Menurut Falk memang sejauh ini tidak ada pembicaraan, namun di masa lalu ada kontak antara Tuchel dan Manchester United.

“Ini adalah klub yang akan cocok untuknya dan tentunya ketika saatnya tiba bagi manajer untuk dipilih dia harus ada di sana," kata Falk.

Ada Ancaman

“Ole Gunnar Solskjaer hanya memiliki kontrak hingga 2022 dan United masih jauh dari tempat Liga Champions dan di Liga Inggris," ujarnya.

"Ada ancaman dari Leipzig di fase grup Liga Champions, jadi topik Tuchel di United bisa dengan cepat menjadi panas."

Falk mungkin sedikit melebih-lebihkan posisi Manchester United, mengingat mereka sebenarnya berjarak dua poin dari tempat Liga Champions dan memiliki satu pertandingan di tangan untuk setiap tim di atasnya.

Lanjutkan Membaca ↓