Liputan6.com, Jakarta - Jabatan Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer Manchester United (MU) berakhir dengan cara yang cukup memalukan. Namun, situasi mungkin akan berbeda jika MU berhasil merekrut lima pemain bintang yang diinginkannya.
Setelah menggantikan Jose Mourinho pada bulan Desember 2018, Solskjaer sempat membawa MU meraih beberapa hasil yang mengesankan, yang akhirnya membuatnya mendapatkan kontrak penuh waktu empat bulan kemudian.
Baca Juga
Sayangnya, MU tidak menunjukkan konsistensi di bawah kepemimpinannya. Ada saat-saat ketika MU berhasil mengalahkan tim besar seperti Manchester City dan Liverpool, namun di pertandingan selanjutnya, mereka justru mengalami kekalahan dari Sheffield United di Old Trafford.
Advertisement
Selama masa kepelatihannya, Ole Gunnar Solskjaer telah mendatangkan sejumlah pemain seperti Harry Maguire, Bruno Fernandes, Jadon Sancho, dan Cristiano Ronaldo melalui bursa transfer.
Dalam sebuah wawancara dengan The Athletic, Solskjaer mengungkapkan lima pemain yang ingin ia rekrut, yang diyakini dapat membawa MU ke level yang belum pernah dicapai sejak era kepelatihan Sir Alex Ferguson.
Ingin tahu siapa saja lima pemain yang dimaksud? Mari kita lihat lebih lanjut untuk mengetahui nama-nama tersebut.
1. Harry Kane
Minat Solskjaer untuk membawa Harry Kane ke Old Trafford begitu besar ketika penyerang tersebut masih bermain untuk Tottenham Hotspur. Sayangnya, harapan tersebut tidak dapat terwujud karena pihak manajemen Manchester United pada saat itu tidak memiliki dana yang cukup untuk mengakuisisi Kane.
"Saya mengontrak Kane setiap hari dalam seminggu dan pemahaman saya adalah dia ingin datang," katanya. Ia juga menambahkan, "Tetapi klub tidak memiliki anggaran dengan kendala keuangan akibat COVID-19, tidak ada jalan keluar."Â
Advertisement
2. Jude Bellingham
Bellingham yang baru berusia 16 tahun telah berhasil menarik perhatian banyak klub Eropa setelah tampil mengesankan di divisi Championship bersama Birmingham City. Manchester United pun segera mengambil tindakan serius untuk merekrutnya. Mereka mengundang Bellingham dan keluarganya untuk melakukan tur di fasilitas pelatihan Carrington pada tahun 2020.
Selama kunjungannya, dia berkesempatan untuk berbicara dengan Ole Gunnar Solskjaer, Sir Alex Ferguson, serta Ed Woodward yang merupakan wakil ketua eksekutif klub.
Meskipun demikian, Bellingham memutuskan untuk bergabung dengan Borussia Dortmund, karena ia percaya bahwa di Jerman ia akan mendapatkan lebih banyak kesempatan untuk bermain. Keputusan ini terbukti tepat untuknya. "Kami sangat menginginkan Jude Bellingham, tetapi saya menghormati dia memilih Dortmund," ungkap Solskjaer.
Setelah kepergian Bellingham, Manchester United beralih untuk merekrut Donny van de Beek pada musim panas 2020. Namun, performa gelandang asal Belanda tersebut jauh dari harapan, dan banyak yang menganggapnya sebagai langkah yang mengecewakan.
Keputusan untuk tidak serius memburu Bellingham seakan menjadi pilihan yang kurang tepat bagi MU, mengingat potensi besar yang dimiliki oleh pemain muda tersebut.
3. Declan Rice
Pada musim panas 2021, Rice menunjukkan performa yang sangat mengesankan bersama West Ham dan Timnas Inggris. Hal ini memicu banyak laporan mengenai ketertarikan Manchester United untuk merekrutnya, namun klub lebih memilih untuk menginvestasikan dana mereka pada pemain lain seperti Jadon Sancho, Cristiano Ronaldo, dan Raphael Varane.
Selain itu, mereka juga memutuskan untuk menargetkan Rice pada musim 2022. Namun, di akhir musim 2021/2022, Solskjaer dipecat dan Manchester United akhirnya merekrut Casemiro untuk mengisi posisi yang kosong di lini tengah.
Solskjaer memiliki keyakinan bahwa jika Manchester United merekrut Rice pada musim panas 2021, mereka tidak akan perlu mengeluarkan dana sebesar 105 juta poundsterling. Ini adalah jumlah yang dibayarkan Arsenal untuk mendapatkan Rice pada musim panas 2023.Â
Advertisement
4. Moises Caicedo
Solskjaer menjelaskan alasan di balik kegagalan Manchester United dalam merekrut Moises Caicedo dari klub Ekuador, Independiente del Valle. Seperti yang diketahui, Caicedo akhirnya bergabung dengan Brighton dan berkembang menjadi bintang besar yang kemudian dibeli Chelsea dengan harga yang sangat tinggi.
"Kami mendiskusikan Moises Caicedo, tetapi kami merasa kami membutuhkan pemain yang siap untuk saat itu juga," katanya. "Brighton sangat bagus dalam membiarkan pemain datang dari luar negeri dan memberikan pemain tersebut berkembang,"Â sambung Solskjaer.
5. Erling Haaland
Nama seorang pemain yang mengejutkan telah disebutkan oleh Solksjaer. Ia mengungkapkan bahwa dirinya telah merekomendasikan Manchester United untuk merekrut Erling Haaland, bahkan sebelum sang pemain melakukan debutnya di Salzburg.
Saat ini, kita semua menyaksikan bagaimana Erling Haaland telah berkembang menjadi seorang striker yang sangat mematikan. Namun, Solksjaer menyadari bahwa kondisi Manchester United saat ini tidak dapat dibandingkan dengan masa kejayaannya sebagai pemain.
"Ekspektasi sangat tinggi di MU tetapi kita tidak bisa hidup di era yang sama seperti saat saya bermain," ungkap Solksjaer. "Dahulu kami hanya memiliki Arsenal dan Chelsea sebagai rival menjelang akhir. Sekarang, sebagian besar tim memiliki uang atau bahkan jika tidak, mereka tidak perlu menjual pemain," jelasnya.Â
Advertisement
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)