Barcelona Batal Jual Umtiti setelah Menangis Tersedu-Sedu

Umtiti akhirnya tidak jadi pindah dan akan tetap bermain bersama Barcelona.

oleh Thomas diperbarui 06 Sep 2021, 14:00 WIB
Diterbitkan 06 Sep 2021, 14:00 WIB
Samuel Umtiti
Bek Samuel Umtiti memilih bergabung bersama Barcelona (AFP)

Liputan6.com, Jakarta- Bek Samuel Umtiti hampir saja dijual Barcelona di bursa transfer musim panas 2021. Pria Prancis ini dinilai tak memberikan kontribusi sesuai dengan gajinya yang lumayan tinggi.

Barcelona memang sedang krisis keuangan sehingga perlu mendepak pemain-pemain yang bergaji besar namun minim kontribusi. Salah satu yang ingin didepak adalah Umtiti.

Pemain 27 tahun itu jarang bermain dalam dua musim terakhir karena diganggu serangkaian cedera. Namun Barcelona akhirnya tak jadi menjual Umtiti sampai bursa transfer musim panas ditutup.

Bukannya tak laku, penyebab Umtiti dipertahankan adalah pertemuannya dengan presiden klub Joan Laporta. Dalam pertemuan tersebut, Umtiti dilaporkan Mundo Deportivo menangis tersedu-sedu.

Umtiti meminta Barcelona memberinya kesempatan lagi. Umtiti menjelaskan bila dirinya selama ini jarang main karena tidak mendapatkan perawatan yang tepat dari tim medis Barcelona.

 

 

Terpengaruh

5 Pemain yang Bakal Ditendang Ronald Koeman dari Barcelona
Samuel Umtiti (AFP/Lluis Gene)

Setelah melihat Umtiti menangis tersedu- sedu, Laporta berubah pikiran dan setuju untuk mempertahankan eks pemain Olympique Lyon itu di skuat Barcelona pada musim 2021/2022.

Laporta akan memberikan Umtiti kesempatan setidaknya selama setengah atau satu musim. Umtiti diharuskan bisa fit penuh sepanjang musim 2021/2022.

Saingan

Umtiti bakal menghadapi persaingan berat untuk bisa jadi starter lagi. Barcelona baru saja memulangkan bek Eric Garcia. Kemudian juga ada dua bek muda yang mencuri perhatian musim lalu yakni Ronald Araujo dan Oscar Mingueza.

Selain itu, Barcelona masih memiliki bek veteran Gerard Pique dan Clement Lenglet di jantung pertahanan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya