Liputan6.com, Jakarta- Kejuaraan berkuda equestrian Piala Kasad kembali digelar setelah terhenti selama 11 tahun. Piala Kasad 2021 dibuka langsung oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman pada Rabu (8/12/2021).
Kejuaraan Equestrian Piala Kasad 2021 ini digelar di Detasemen Kavaleri Berkuda Pusat Kesenjataan Kavaleri (Denkavkud Pussenkav) Kodiklatad, Parompong, Bandung, Jawa Barat.
Dalam sambutan resminya, Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman senang kegiatan olahraga sudah bisa berlangsung lagi setelah hampir dua tahun mati suri akibat pandemi Covid-19. Kompetisi olahraga mulai bergeliat lagi di Indonesia pasca suksesnya gelaran PON XX Tahun 2021 di Papua beberapa waktu yang lalu.
Advertisement
“Salah satunya adalah kejuaraan nasional equestrian atau olahraga berkuda yang diselenggarakan oleh TNI AD,” ujar Kasad Dudung Abdurachman.
Kompetisi equestrian ini merupakan kerjasama TNI AD dengan Pengurus Pusat Olahraga Berkuda Indonesia atau Pordasi. Event ini memperebutkan Piala Kasad.
Manfaat
Kasad menilai kejuaraan ini merupakan wahana bagi atlet berkuda untuk berinteraksi, berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam bidang olahraga berkuda, serta kebangkitan kembali pembinaan olahraga berkuda yang diinisiasi oleh TNI AD.
“Selain itu, melalui event ini diharapkan akan muncul bibit-bibit baru serta para atlet berkuda yang berkualitas dan profesional, sehingga dapat mengharumkan nama bangsa di ajang nasional maupun internasional, ” ungkap Jenderal Dudung.
Advertisement
75 Medali
Pada Kejuaraan Nasional Equestrian Piala Kasad 2021 kali ini mempertandingkan tiga disiplin olahraga berkuda, yaitu dressage, show jumping, dan eventing. Kejuaraan ini memperebutkan total 75 medali.
Pada kesempatan yang sama Ketua Umum Pordasi, Triwatty Marciano mengungkapkan apresiasi yang sangat besar kepada TNI Angkatan Darat atas terselenggaranya kembali Kejuaraan Equestrian Piala Kasad.
"Kita perlu banyak kompetisi. Oleh karenanya, kembalinya Kasad Cup akan berkontribusi bagi pembinaan olahraga prestasi Tanah Air,” kata Triwatty.