Liputan6.com, Jakarta- Puncak Hari Pers Nasional (HPN) 2022 digelar di Kendari, Sulawesi Tenggara pada 9 Februari 2022. Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menjadi satu-satunya menteri yang hadir secara fisik.
Menpora berani datang langsung ke Knedari karena sangat berkomitmen mendukung peran pers di Tanah Air. Selain itu, Menpora juga memiliki beberapa kegiatan yang harus dilakukan berkaitan dengan HPN 2022.
Salah satunya adalah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan Menpora Amali bersama Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Atal Sembiring Depari.
Advertisement
Proses penandatanganan ini disaksikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Sayangnya Jokowi hanya hadir secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Sedangkan puncak HPN 2022 berlangsung di Masjid Al-Alam Kendari.
Adapun nota kesepahaman tersebut tentang sinergi pengelolaan dan penyelarasan informasi bidang olahraga. Utama dalam penandatanganan ini adalah untuk bersinergi melakukan sosialisasi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
DBON
“Selamat Hari Pers Nasional. Kehadiran saya di Kendari ini karena komitmen untuk bekerja sama dengan teman-teman PWI, mendorong sosialisasi Desain Besar Olahraga Nasional,” kata Menpora Amali setelah penandatanganan MoU.
Menpora Amali sangat mengharapkan peran pers dalam ikut serta melakukan sosialisasi DBON. Sebab, informasi yang disampaikan insan pers akan sampai ke seluruh kalangan.
“Dengan demikian, maka PWI menjadi mitra dari Kemenpora untuk sosialisasikan DBON. Kita tidak ingin Perpres Nomor 86 Tahun 2021 ini hanya bergerak ditingkat pusat, kita ingin sampai ke tingkat provinsi serta kabupaten/kota,” terang Menpora Amali.
Advertisement
Komentar
Menpora Amali menegaskan, pihaknya mendukung penuh terselenggaranya peringatan HPN 2022. Lewat momen ini, Menpora Amali bilang pers membantu pemerintah dalam menyampaikan sebuah informasi.
“Saya menyadari tanpa pers maka apa saja yang kami kerjakan tidak mungkin bisa sampai ke pelosok negeri. Karena itu saya berusaha hadir di sini,” jelas Menpora Amali.