Judul-Judul Pedas Media Italia Tanggapi Kegagalan ke Piala Dunia 2022: Menuju Neraka!

Rasa frustrasi publik Italia tergambar dari judul halaman depan media-media olahraga ternama di sana.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 25 Mar 2022, 12:15 WIB
Diterbitkan 25 Mar 2022, 12:15 WIB
Foto: Reaksi Pemain Timnas Italia Usai Dipastikan Kembali Gagal Tampil di Piala Dunia
Hasil ini mengantar Makedonia Utara melaju ke babak final jalur C dan akan bertemu Portugal. Sementara Italia kembali merasakan pilu yang sama seperti di tahun 2018 lalu. (AP/Antonio Calanni)

Liputan6.com, Jakarta Sepak bola menjadi olahraga paling populer di Italia. Kegagalaan ke Piala Dunia 2022 menjadi petaka yang tak akan terlupakan oleh publik negeri Pizza. Apalagi hasl buruk ini diraih pada 2 edisi beruntun.

Rasa frustrasi publik Gli Azzurri bisa terlihat dari halaman depan media-media olahraga yang ada di sana. Salah satunya, La Gazzetta dello Sport, salah satu media olahraga ternama di Italia. 

"Tersingkir dari Piala Dunia," tulis koran berbahasa Italia itu di halaman depannya. 

Untuk menambah tragis kegagalan Italia, La Gazzetta menempatkan foto Giorgio Chiellini sedang berusaha menghibur Donnarumma. Corriere dello Sport juga menghadirkan judul yang tak kalah menyesakkan, yakni "Menuju Neraka", dengan foto utama dua pemain Italia yang berjalan tertunduk.

Publik Italia memang kembali dihantam kabar yang menyedihkan dari timnas. Setelah sempat berpesta pora saat merebut Euro 2022, Gli Azzurri kini dipastikan gagal melaju ke Piala Dunia Qatar 2022. 

 

Kalah 0-1

Italia Gagal ke Piala Dunia 2022 Usai Kalah dari Makedonia Utara
Bek Italia, Alessandro Bastoni menutup wajahnya usai pertandingan melawan Makedonia Utara pada pertandingan play-off kualifikasi Piala Dunia 2022 di stadion Renzo Barbera, di Palermo, Italia, Jumat (24/3/2022). Italia kalah dari Makedonia Utara 0-1. (AP Photo/Antonio Calanni)

Langkah timnas Italia terhenti setelah pada babak play-off melawan Makedonia Utara di Renzo Barbera, Italia, Jumat (25/3/2022), dipaksa menyerah 0-1 lewat gol tunggal Aleksandar Trajkovski. 

Insiden ini mengulang peristiwa sama empat tahun lalu saat Italia juga gagal ke Piala Dunia 2018 yang berlangsung di Rusia. Saat itu, Italia juga tersingkir lewat play-off setelah kalah agregat 0-1 dari Swiss.

Harian Tuttosport menyerukan kegagalan ini lewat satu kata di halaman depannya: "Tidakkkkkk".

 

Jalannya pertandingan

Italia Gagal ke Piala Dunia 2022 Usai Kalah dari Makedonia Utara
Penyerang Italia, Domenico Berardi berebut bola dengan pemain Makedonia Utara, Enis Bardhi pada pertandingan play-off kualifikasi Piala Dunia 2022 di stadion Renzo Barbera, di Palermo, Italia, Jumat (24/3/2022). Dengan hasil ini Italia gagal melaju ke putaran Piala Dunia 2022 Qatar. (AP Photo/Antoni

Menjamu Makedonia Utara, Italia turun dengan kekuatan terbaik. Ciro Immobile ditemani Domenico Berardi dan Lorenzo Insigne di lini depan. Jorginho bersanding dengan Marco Verratti dan Nicolo Barella di tengah.

Italia langsung menekan Makedonia Utara. Namun peluang emas pertama baru tercipta pada menit 30. Kiper Stole Dimitrievski hampir membuat blunder fatal. Bola malah diberikan kepada Berardi. Beruntung sepakan Berardi masih lemah sehingga bisa diamankan sang penjaga gawang.

Peluang emas lain didapat Italia lewat Immobile yang mendapat umpan dari Verratti. Akan tetapi Dimitrievski masih bisa menepisnya.

Dimitrievski kembali membuat Italia gigit jari. Kali ini Dimitrievski mampu mematahkan tendangan jarak jauh dari Insigne.

Memasuki babak kedua, Italia mati-matian berusaha secepatnya mencetak gol. Akan tetapi disiplinnya pertahanan Makedonia Utara membuat Gli Azzurri gigit jari.

 

 

Gol Menit Akhir

Beberapa kali Italia mengancam gawang Makedonia Utara lewat aksi Berardi. Sayangnya penyelesaian pemain Sassuolo itu buruk sehingga tak ada gol yang bisa dicetak.

Malapetaka menimpa Italia di menit akhir. Di saat gagal mencetak gol, Makedonia Utara justru yang bisa mencuri gol. Aleksandar Trajkovski menjadi mimpi buruk Italia. Tendangan jarak jauhnya gagal dibendung kiper Gianluigi Donnarumma.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya