Tak Tertarik ke Old Trafford, Antonio Rudiger Tolak Tawaran Manchester United?

Antonio Rudiger bakal segera menghabiskan masa kontraknya di Chelsea pada penghujung musim. MU tertarik mendatangkan Rudiger ke Old Trafford. Namun, sang pemain menolak tawaran tersebut lantaran ingin bergabung dengan klub yang lolos ke Liga Champions.

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 19 Apr 2022, 20:00 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2022, 20:00 WIB
Foto: Selain Romelu Lukaku, 5 Pemain Termahal yang Didatangkan Chelsea dari Liga Italia
Chelsea mendatangkan Antonio Rudiger dari AS Roma dengan nilai transfer 35 juta euro untuk menggantikan tugas John Terry. Sempat tersingkir di era Frank Lampard, Rudiger akhirnya menjadi pemain penting di bawah asuhan Thomas Tuchel. (Foto: AFP/Glyn Kirk)

Liputan6.com, Jakarta - Bintang Chelsea Antonio Rudiger tak tertarik hijrah ke Old Trafford. Pemain berusia 29 tahun itu dikabarkan menolak Manchester United (MU) usai Setan Merah melakukan pendekatan padanya.

Dilansir dari Metro, Rudiger memang merupakan salah satu pemain bertahan yang diincar MU jelang jendela transfer musim panas. Apalagi kontraknya di Stamford Bridge akan berakhir pada penghujung musim ini.

Kedua pihak diyakini telah mengadakan diskusi awal terkait potensi kepindahan Rudiger ke Old Trafford. Akan tetapi, Manchester Evening News melaporkan Rudiger kemungkinan bakal menampik tawaran MU lantaran dirinya ingin bergabung dengan klub yang dipastikan lolos ke Liga Champions musim depan.

Seperti yang telah diketahui, Setan Merah masih kesulitan mengamankan posisi empat besar klasemen sementara Liga Inggris. Klub yang ditukangi oleh Ralf Rangnick itu menempati posisi lima dengan torehan 54 poin, terpaut tiga angka dari Tottenham Hotspur yang bertengger di urutan keempat.

Sikap Rudiger tak pelak bakal menjadi pukulan besar bagi MU. Pasalnya, sang raksasa Liga Inggris memang tengah menantikan kehadiran bek tengah papan atas dalam skuadnya, demi memperkuat lini pertahanan mereka yang terbilang rapuh. Mengutip laporan Metro, MU tercatat telah kebobolan 44 gol di liga musim ini.

Setan Merah juga telah mencoba menambal kekurangan tersebut dengan merekrut Raphael Varane dari Real Madrid. Sayangnya, pemain asal Prancis itu tak mampu memberi banyak kontribusi bagi tim akibat terganggu cedera. Harry Maguire yang berstatus sebagai kapten pun kesulitan menunjukkan performa terbaiknya musim ini.

Tawaran Chelsea

Foto: 5 Pemain yang Dinilai Cocok Gantikan Peran Harry Maguire Sebagai Bek MU
Antonio Rudiger kembali menemukan performa terbaiknya di bawah asuhan Thomas Thucel. Ia berhasil menjadi bek tengah tangguh di lini belakang Chelsea. Namun, Rudiger berpotensi pergi secara gratis pada akhir musim ini jika kontaknya tak diperpanjang. (AFP/Glyn Kirk)

Chelsea sejatinya tak ingin kehilangan Rudiger begitu saja. Laporan Daily Express pada Februari lalu mengeklaim The Blues sempat berupaya menyodorkan kontrak baru demi memperpanjang masa tinggal bek andalannya.

Tawaran tersebut bakal membuat gaji Rudiger naik 40 ribu poundsterling dibanding bayarannya saat ini yang mencapai 100.000 poundsterling  Sayangnya, eks pemain AS Roma itu menolak kesepakatan anyar dari Chelsea.

The Blues kembali mencoba peruntungan dengan mengajukan tawaran informal yang mendekati 200.000 poundsterling per pekan. Namun, upaya tersebut masih belum cukup untuk membuat Rudiger menandatangani kontrak baru.

Dilansir dari Metro, Rudiger sebenarnya mengaku bahagia berada Chelsea. Akan tetapi, pemain internasional Jerman itu berharap dapat Chelsea memberi gaji lebih besar–yakni sekitar 225.000 poundsterling per pekan–jika ingin dirinya bertahan di London Barat.

”Saya merasa luar biasa di sini, saya selalu mengatakannya. Saya pikir (dari) cara saya bermain, Anda bisa melihat bahwa saya bahagia di sini. Akan tetapi, ada orang lain yang juga harus membuat keputusan,” ujarnya kepada The Athletic pada Februari, seperti dikutip dari Metro.

Pemain Penting

Foto: 5 Pemain Berlabel Bintang yang Diprediksi akan Meninggalkan Liga Inggris Pada 2022
Antonio Rudiger - Bek tengah Chelsea itu juga dikabarkan menjadi salah satu pemain yang akan cabut dari Liga Inggris. Kontraknya yang akan berakhir dan godaan dari Bayern Munchen, PSG dan Real Madrid bisa membuatnya hengkang tahun depan. (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Antonio Rudiger merupakan salah satu pemain andalan di Chelsea. Ia telah bertransofrmasi menjadi sosok kunci dalam skuad asuhan Thomas Tuchel sejak diboyong ke Stamford Bridge dari AS Roma pada 2017.

Rudiger dianggap memiliki peran penting di lini belakang Chelsea, yang membantu mengantar The Blues mengangkat trofi Liga Champions musim lalu. Kepergian Rudiger dari Stamford Bridge disinyalir akan menyebabkan kehilangan besar bagi Chelsea.

Thomas Tuchel juga sempat menegaskan keinginannya untuk menahan Rudiger di The Blues, sebelum munculnya sanksi dari pemerintah Inggris. Meski demikian, pelatih berusia 48 itu menegaskan tak ada pemain yang lebih besar dibanding klub itu sendiri.

“Kami benar-benar menerima dan sepenuhnya menyadari pentingnya Toni, serta peran yang ia mainkan, (baik) di dalam maupun di luar lapangan. Tidak ada keraguan tentang itu,” ujar Tuchel pada Desember lalu, seperti dilansir dari Daily Express.

“Memang benar tidak ada yang lebih besar dari klub. Ini bukan hanya soal Toni. Kami tahu apa yang dia lakukan dan kami sepenuhnya menyadarinya. Pada akhirnya, kami perlu sedikit kesabaran,” sambung pelatih asal Jerman itu.

Tottenham Hotspur dan Barcelona

Manchester United bukanlah satu-satunya klub yang tertarik menyewa jasa Rudiger. Football Insider menyebut rival empat besar di Liga Inggris, Tottenham Hotspur, juga akan ikut meramaikan perburuan tanda tangan sang pemain.

Rudiger kabarnya sempat menjadi target utama The Lilywhites pada musim panas lalu. Tottenham kembali berusaha menjalin kesepatan dengan sang pemain pada Januari, meski belum membuahkan hasil.

Di sisi lain, raksasa La Liga Barcelona juga menggelar pembicaraan untuk mengontrak Rudiger dengan status free agent pada bursa transfer mendatang. Agennya, Sahr Senesie, bahkan telah bertemu dengan Direktur Sepak Bola Barca Mateu Alemany serta Jordi Cruyff pada akhir Maret.

Laporan Sky Germany mengeklaim Senesia menghabiskan waktu kurang lebih tiga jam untuk berdiskusi dengan para petinggi Blaugrana. Mereka baru meninggalkan lokasi pertemuan ketika waktu sudah hampir menunjukkan tengah malam.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya