Liputan6.com, Jakarta- Indonesia meraih hasil membanggakan di Gothia Cup 2022 yang berlangsung di Swedia pada 18-23 Juli 2022 lalu. Tim yang dipimpin Novend Hippy itu mampu meraih enam kemenangan.
Selama berlaga di level U-12 Gothia Cup 2022, tim Indonesia tampil perkasa. Tak cuma menang enam kali tapi juga berpesta gol. Indonesia total membuat 32 gol dan cuma kemasukan dua gol
Baca Juga
Lawan-lawan yang dihadapi antara lain Inggris, Jerman, hingga tuan rumah Swedia. Kesuksesan di Gothia Cup. Jerman bahkan disikat 8-0 oleh Indonesia.
Advertisement
Setelah sukses di Swedia, tim Indonesia menggelar syukuran di Stadion Madya pada Selasa (23/8/2022). Turut hadir Menteri BUMN Erick Thohir yang memberikan wejangan kepada para pemain dan orang tua hadir.
"Ada dua hal penting yang harus diperhatikan orang tua. Pertama pembangunan karakter itu yang membedakan pemain biasa dengan pemain hebat. Tidak patah semangat, terus berjuang, fair play dan tidak sengaja mencederai lawan. Kedua yang tidak kalah pentingnya untuk tetap sekolah. Banyak yg mau main timnas tapi yang main kan cuma 24, mayoritas akan kembali ke masyarakat. Saya titip ke orang tua, sekolah harus dipersiapkan," kata Erick.
Bersamaan dengan syukan ini juga diluncurkan Soft Launching program pengembangan talenta muda olahraga sepakbola dengan spirit nasionalisme yang dinamakan Program Bangga Merah Putih Mendunia (BMPM).
Pengembangan U-12 dan U-13
Program Bangga Merah Putih Mendunia nantinya akan fokus untuk ambil peran dalam pengembangan sepakbola anak- anak usia 12 dan 13 tahun, dimana rentang usia tersebut masuk dalam fase emas dan krusial dalam pengembangan teknik dan skill pemain.
BMPM bakal menyelenggarakan liga/ turnamen usia 12 dan 13 tahun dengan mengadopsi format Turnamen Internasional World Youth Cup Gothia Cup. Kemudian melakukan seleksi talenta muda sepak bola berbasis teknologi dan sport science.
Selain itu BMPM akan melakukan pengiriman talenta-talenta muda yang telah terseleksi untuk mengikuti turnamen internasional maupun mengikuti program pelatihan sepakbola di klub - klub luar negeri. Termasuk dalam rencana kegiatan BMPM adalah pengiriman tim “Bangga Merah Putih” (BARATI team) usia 12 dan 13 tahun ke ajang World Youth Cup Gothia Cup pada musim panas 2023.
Advertisement
Sistem
Program Bangga Merah Putih Mendunia ini diharapkan akan menjadi mitra strategis Sekolah Sepak Bola (SSB) untuk memperluas kesempatan bagi para siswa-siswinya mengembangkan talentanya secara kebih optimal.
“Kami berharap Progam ini menjadi semacam support system dari SSB dan menjadi langkah kecil yang bermakna dari keseluruhan journey anak-anak SSB untuk menjadi pemain sepak bola kebanggaan merah putih kelak," lanjut Novend.
Klasemen
Advertisement