Piala Tiga Mahkota Pordasi 2023 Digelar di Bantul, Diikuti 10 Provinsi

Ada perwakilan atlet dari 10 provinsi dan 92 kuda yang ikut ambil bagian di Piala Tiga Mahkota Pordasi 2023 .

oleh Thomas diperbarui 04 Apr 2023, 08:20 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2023, 14:24 WIB
Piala Tiga Mahkota Pordasi 2023 Digelar di Bantul
Piala Tiga Mahkota Pordasi 2023 Digelar di Bantul

Liputan6.com, Jakarta- Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi tuan rumah seri perdana Kejuaraan Berkuda Piala Tiga Mahkota Pordasi 2023. Ajang itu berlangsung di Lapangan Pacu Kuda Sultan Agung Bantul Yogyakarta pada Minggu (19/3/2023).

Sebenarnya Piala Tiga Mahkota Pordasi 2023 rencananya akan digelar di Jakarta. Namun terpaksa dipindah ke Bantul karena arena pacuan kuda Pulomas di Jakarta tidak bisa digunakan.

Meski pindah lokasi, Piala Tiga Mahkota Pordasi 2023 seri pertama tetap seru dan meriah. Ada perwakilan atlet dari 10 provinsi dan 92 kuda yang ikut ambil bagian di Piala Tiga Mahkota Pordasi 2023 .

"Piala Tiga Mahkota adalah kejuaraan pacu kuda paling bergengsi di Indonesia. Nantinya akan ada 92 kuda yang terbagi dalam 16 race. Tujuan kita untuk mencari kuda yang berhasil juara dalam 3 seri," kata wakil ketua penyelenggara Prasetyo kepada wartawan di Bantul, Jumat (17/3/2023).

Piala Tiga Mahkota Pordasi 2023 rencananya akan berlangsung tiga seri. Untuk Seri 1 jarak pendek 1200 meter sprint, kemudian disambung bulan Mei dengan Seri 2 jarak menengah 1600 meter. Dan untuk seri final akan menempuh jarak 2000 meter.

Hadiah yang disediakan panitia di Piala Tiga Mahkota Pordasi 2023 mencapai Rp 360 juta. Total ada 12 kelas utama yang diperlombakan.

3 Seri

Seri kedua Piala Tiga Mahkota akan digelar 21 Mei 2023 di lokasi yang sama dengan seri pertama, Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta.

Kuda yang menjadi juara berturut pada seri pertama, seri kedua dan seri ketiga (Kejurnas seri I) berhak menerima Piala Tiga Mahkota.

Kuda yang berhak menerima Piala Tiga Mahkota harus juara 1.200 meter sprint jarak pendek pada seri pertama, kemudian pada seri berikutnya, bulan Mei mendatang harus kembali juara jarak menengah 1.600 meter dan terakhir juara 2.000 meter seri ketiga Triple Crown atau Kejurnas seri I.

Keputusan Rakernas

Ketua Umum Pordasi DIY, Harsoyo mengatakan penyelenggaraan seri 1 ajang ini merupakan keputusan hasil rakernas pordasi di Siak Riau beberapa waktu lalu.

"Semua perizinan sudah kami kantongi, dan persiapan sudah hampir 100 persen. Semoga ajang ini bisa berjalan dengan lancar, dan kami akan berusaha sebaik mungkin," kata Harsoyo.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya