Liputan6.com, Jakarta- Revitalisasi untuk Asian Games 2018 membuat kawasan Pulomas tak memiliki jalur untuk olahraga pacuan kuda sejak 2016. Kembali meningkatnya antusiasme masyarakat akan olahraga berkuda pacu membuat fasilitas pacuan kuda akan kembali dibangun di Jakarta International Equestrian Park Pulomas (JIEPP).
Pada Rabu 23 April 2025, PT Pulo Mas Jaya bersama PT Arena Pacu Nusantara atau Sarga Land menandatangani PerjanjianKerjasama Pemanfaatan, Pembangunan dan Pengelolaan Fasilitas Olahraga Berkuda Pacu di JIEPP.
Advertisement
Baca Juga
Pembangunan arena berkuda pacu ini akan dilakukan dalam waktu setahun. Biayanya sangat besar mencapai lebih dari Rp 100 miliar. Bahkan ditargetkan awal tahun 2026, JIEPP sudah bisa menggelar event pacuan kuda kelas internasional.
Advertisement
“Penandatanganan PKS hari ini akan menjadi langkah konkrit dalam mewujudkan misi Sarga Land yaitu membangun, mengelola, dan mengoperasikan berbagai arena pacuan kuda serta fasilitas berkuda di Indonesia, sebagai upaya untuk membangkitkan olah raga pacuan kuda di Indonesia," ujar Direktur utama PT Arena Pacu Nusantara atau Sarga, Aseanto Oudang.
"Target selesainya kuartal pertama tahun depan. Kita mulai bangun segera. Pertanda-tanda tangan hari ini kami sudah siap bangun. Tugas saya adalah juga untuk mencari investor-investor untuk bekerjasama dengan kami. Jadi kami sangat senang bisa berkolaborasi dengan PMJ tentu dengan dukungannya PP Pordasi. Untuk mengambangkan event internasional yang saya targetkan di awal 2026."
Fasilitas Mewah Pacuan Kuda Pulomas
Kompleks fasilitas olah raga berkuda pacu yang dibangun oleh Sarga Land di JIEPP ini, akan mencakup fasilitas utama lintasan pacu sepanjang 1.600 meter, kandang kuda permanen dua lantai (two-storey on-course stables) sejumlah 190 kandang, kandang karantina, paddock, changing room, serta sejumlah fasilitas pendukung lainnya seperti kolam kuda (equine pools), horsewalkers, sandrolls dan ruang bilas kuda (washdown bays).
Tersedia juga area UMKM yang siap untuk dimanfaatkan dalam mendukung penyelenggaraan event olah raga berkuda.
Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi) menyambut baik kembali hadirnya arena olahraga berkuda pacu di Jakarta. Pasalnya sudah banyak komunitas berkuda yang menantikan kembalinya arena pacuan kuda di ibukota.
"Pengurus Pusat Pordasi, menempuh aspirasi dari teman-teman komunitas pacuan kuda se-Indonesia yang rindu kembali berpacu di Pulo Mas. Dan kebetulan sekali ini sama persis dengan arahan yang saya dapat dari Bapak Presiden Prabowo Subianto untuk mengembangkan kembali pacuan kuda di Pulo Mas. Nah namun, karena Pordasi adalah cabang olahraga, fokus kami adalah pembinaan, fokus kami adalah pengembangan pendukungnya dan kami bukan wadah untuk mengumpulkan uang. Perlu mitra-mitra strategis, mitra komersial seperti Sarga yang hari ini sudah menandatangani kerjasama dengan Pulo Mas Jaya sebagai pemilik lokasi. Jadi tugas kami di Pordasi, harapan teman-teman komunitas pacu akhirnya tersampaikan berkat dukungan antara swasta dan pemerintah dengan kami dari cabang olahraga," ujar ketua PP Pordasi Aryo Djojohadikusumo.
Advertisement
Perbaikan Menyeluruh
Arena pacuan kuda yang akan dibangun di Pulomas ini nantinya akan bertaraf internasional. Bahkan memungkinkan untuk menggelar pacuan kuda di malam hari karena dilengkapi penerangan.
"Yang pasti semuanya saya inginkan dari Sarga dan dari Pulo Mas Jaya untuk upgrade ke level yang lebih tinggi lagi. Contohnya masa depan olahraga, dunia olahraga, dunia sports entertainment di Indonesia maupun dunia adalah night race. Jadi salah satu yang saya harap dari teman-teman dari Sarga, dari teman-teman Pulo Mas Jaya untuk mengembangkan event-event malam. Kenapa? Karena disitulah olahraga berkuda pacuan bisa menjadi entertainment event sehingga menjadi destinasi wisata yang luar biasa yang nanti bisa dinonton live maupun di televisi. Jadi semuanya harus upgrade fasilitas kudanya," sambung keponakan Prabowo Subianto itu.
Kehadiran Arena Pacuan Kuda akan semakin melengkapi JIEPP sebegi pusat olahraga berkuda di Indonesia. Sebelumnya sudah ada fasilitas olahraga berkuda equestrian.
"JIEPP ke depannya tidak hanya menjadi tempat pertandingan Equestrian, tetapi juga pusat pelatihan dan pertandingan untuk seluruh disiplin olahraga berkuda yang ada di Indonesia, seperti berkuda pacu, berkuda equestrian, berkuda memanah, dan Polo dengan standar internasional," ujar Dirut Pulo Mas Jaya, Robby Ferliansyah
