Liputan6.com, Jakarta - Tunggal putri bulu tangkis Indonesia Gregoria Mariska Tunjung berhasil mengamankan tiket ke final Malaysia Masters 2023.
Ia menjadi wakil Indonesia pertama yang merebut slot tanding di partai puncak usai menaklukkan wakil India, Pusarla Sindhu, dengan dua game langsung 21-14, 21-17 di babak semifinal, Sabtu (27/5/2023).
Gregoria Mariska Tunjung sedikit terlambat panas di awal game pembuka. Tunggal putri Indonesia membiarkan lawannya melaju dengan 0-3 saat permulaan laga.
Advertisement
Beruntung, Gregoria mampu cepat bangkit dengan mengumpulkan tambahan empat angka beruntun. Situasi ini langsung menandai dimulainya persaingan sengit antara wakil Indonesia dengan pebulu tangkis asal India.
Gregoria sempat memimpin perolehan angka dengan 6-4. Namun, lajunya segera dihentikan oleh Pusarla. Tunggal putri peringkat 13 dunia itu sanggup memaksa penggawa Tanah Air terlibat dalam drama kejar-kejaran skor.
Setelahnya, Pusarla kembali mengambil alih kendali. Gregoria pun mau tak mau dipaksa berada pada posisi minor 8-11 saat interval game pertama.
Wakil Indonesia pun mencoba bangkit selepas jeda. Upayanya efektif untuk mengikis ketertinggalan menjadi hanya satu angka di kedudukan 10-11.
Tak berselang lama, Gregoria melesat lagi. Kali ini, ia berhasil mengumpulkan enam poin berturut-turut, sehingga berbalik unggul 16-12 atas Pusarla.
Penampilan tunggal putri Merah Putih makin gemilang mendekati poin-poin kritis. Gregoria tak lagi memberi kesempatan bagi Pusarla untuk mendapat angin segar
Dalam waktu singkat, pebulu tangkis Indonesia sudah berhasil mengunci kemenangan di set pertama. Gregoria unggul meyakinkan dengan 21-14 atas tunggal putri India.
Game Kedua Gregoria vs Pusarla
Skenario tak jauh berbeda kembali tersaji di game kedua. Gregoria lagi-lagi tertinggal 1-4 dari Pusarla di permulaan permainan. Walau begitu, wakil Indonesia tak butuh waktu terlalu lama untuk mengikis ketertinggalan.
Gregoria bangkit dengan tambahan empat angka beruntun. Alhasil pebulu tangkis Tanah Air berbalik memimpin satu angka dalam kedudukan 5-4.
Pusarla sempatmencoba memaksa Gregoria masuk dalam skenario kejar-mengejar skor. Tunggal putri asal India juga beberapa kali mengambil keuntungan dari kesalahan sendiri yang dilakukan penggawa Indonesia.
Kedua pemain menjadi hanya berselisih satu angka di kedudukan 10-9. Beruntung, situasi ini tak dibiarkan berlanjut terlalu lama. Gregoria unggul 11-9 saat jeda usai shuttlecock yang dikirimkannya menyentuh sisi belakang bidang permainan Pusarla.
Wakil Indonesia makin lincah selepas jeda. Ia berhasil memperlebar keunggulan menjadi 13-10 dari Pusarla Sindhu.
Defense apik yang diperlihatkan membuat penggawa India kesulitan menembus kubu pertahanan Gregoria. Sebaliknya, tunggal putri Tanah Air cukup cerdik mengatur serangan, sehingga sukar dikembalikan oleh Pusarla.
Gregoria masih mantap memimpin mendekati poin-poin kritis. Wakil Indonesia unggul lima angka di kedudukan 19-14. Tunggal putri Tanah Air pun langsung mendapat match point opportunity setelahnya.
Namun, Pusarla sanggup memperpanjang napas dengan menorehkan tambahan tiga angka berturut-turut.
Laga sengit tersaji di poin-poin kritis. Wakil India menjadi lebih agresif dalam mengirim shuttlecock. Dewi fortuna pada akhirnya berpihak pada Gregoria setelah pengembalian Pusarla gagal melewati net. Game kedua sukses diamankan dengan 21-17.
Advertisement
Jadwal dan Hasil Semifinal Malaysia Masters 2023
Lapangan 1:
Pertandingan ke-3: Gregoria Mariska Tunjung vs Pusarla V. Sindhu (India); 21-14, 21-17
Pertandingan ke-4: Christian Adinata vs Prannoy H. S. (India)
Pertandingan ke-8: Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin vs Man Wei Chong/Kai Wun Tee (Malaysia)