Hampir 1000 Peserta, Grand Triumph 2024 Diikuti Atlet Panahan Kelas Dunia

Salah satu atlet panahan ternama yang akan ikut serta di Grand Triumph 2024 adalah Raymond Huang

oleh Thomas diperbarui 20 Okt 2024, 17:29 WIB
Diterbitkan 14 Okt 2024, 04:16 WIB
Ilustrasi Panahan
Ilustrasi Panahan

Liputan6.com, Jakarta- Antusiasme peserta untuk mengikuti kompetisi panahan indoor Grand Triumph 2024 sangat besar. Jelang penutupan pada 15 Oktober 2024, jumlah peserta yang mendaftar sudah mendekati 1000 atlet. Grand Triumph 2024 pun layak disebut sebagai ajang panahan indoor terbesar kedua di Asia Tenggara.

Seperti diketahui, Grand Triumph 2024 akan digelar di Jogja Expo Center (JEC) pada 19-20 Oktober 2024. Kategori yang dipertandingkan adalah Recurve Open 18 m, Compound Open 18 m, Barebow open 25 m, Recurve/Standar Nasional U-15 15 m, Recurve/Standar Nasional U-12 12 m, dan Barebow U12 10 m.

Dengan statusnya sebagai ajang bergengsi di Asia Tenggara, Divisi Barebow mendapat pijakan yang layak untuk naik level sama seperti Divisi Compound dan Recurve.

“Optimis menyentuh 1000 pendaftar dari target semula 900 peserta. Kami sudah mengantisipasi gelombang antusiasme tersebut. Kami siap memberikan adrenalin bertanding yang menantang, menarik, dan nyaman bagi semua pihak,” ujar Chairman of the Organizing Committee Grand Triumph 2024 Satrio Wibowo.

Hingga kini, jumlah peserta yang sudah mendaftar sebanyak 981 atlet atau kurang dari 19 peserta menyentuh angka 1000. Selain atlet-atlet Indonesia, Grand Triumph 2024 juga kebanjiran pepanah dari luar negeri, seperti Kanada, Belgia, India, Singapura, Filipina, Malaysia, dan Thailand.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 288 atlet dari Divisi Barebow bakal bertanding di ajang tersebut. Salah satunya adalah superstar barebow dunia Raymond Huang, yang menjadi jawara di Lancaster Classic 2024, salah satu ajang panahan indoor bergengsi dan terbesar di dunia.

Peserta Indonesia Terbanyak

Atlet dunia lainnya yang hadir, antara lain Mohd Juwaidi Mazuki, atlet compound asal Malaysia, Pattamawadee Yuenprakon, atlet barebow asal dari Thailand, Nutty Maneesombatkul, timnas compound asal Thailand, dan atlet compound pelatnas 2023-2024 Prima Wisnu Wardhana, yang baru saja meraih medali emas di PON XXI 2024 di Aceh.

Sementara itu, atlet-atlet panahan tuan rumah berdatangan dari klub-klub panahan, di antaranya 46 atlet dari Pro Archery Club, 38 dari Raja Rumi Archery Club, 34 dari DAD Archery Academy, 25 dari BCC Archery Club, dan 24 dari Fast Marinir Archery Cluby Club.

Modal Bagus untuk Atlet Indonesia

Ketua Umum PB Perpani, yang sekaligus Steering Committee Grand Triumph 2024 Arsjad Rasjid menegaskan, Grand Triumph 2024 menjadi lompatan baru dalam upaya menghidupkan ekosistem panahan Indonesia dan menempatkan Divisi Barebow sejajar dengan divisi-divisi panahan lainnya.

“Dengan menjadi yang terbesar kedua di Asia Tenggara, Indonesia telah memberikan bukti dapat menyelenggarakan event panahan kelas dunia. Kami yakin World Archery akan menaruh perhatian lebih pada Indonesia untuk event-event internasional panahan berikut,” katanya.

Satrio menambahkan, pihaknya masih menanti para peserta yang ingin bergabung dalam ajang Grand Triumph 2024 hingga awal pekan depan. “Segera mendaftar, ini adalah ajang kita bersama, untuk kemajuan Panahan Indonesia,” katanya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya