6 Fakta Kopi yang Wajib Diketahui: Salah Satunya Waktu Terbaik Menikmati Secangkir Kafein

Kopi memiliki kandungan kafein yang tinggi, sehingga 100 miligram kafein sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan Anda.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 04 Sep 2020, 07:00 WIB
Diterbitkan 04 Sep 2020, 07:00 WIB
Ilustrasi Kopi
Ilustrasi kopi (dok. Pixabay.com/Putu Elmira)

Liputan6.com, Jakarta - Kopi di zaman sekarang, sudah menjadi gaya hidup tersendiri bagi orang Indonesia. Banyak orang yang mengklaim kalau dirinya tidak bisa hidup tanpa menenggak minuman berkafein ini.

Saat ini, sudah banyak kedai kopi bermunculan di seluruh pelosok negeri. Kadang, ada pula orang yang sedang merasa stres memilih untuk minum kopi ketimbang pergi ke dokter.

Melansir artikel dari Cosmopolitan, berikut 6 fakta kopi yang mungkin belum Anda ketahui:

1. Sangat mudah untuk kecanduan kopi

Kopi memiliki kandungan kafein yang tinggi, sehingga 100 miligram kafein sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan Anda. Jumlah ini setara dengan satu sampai dua cangkir kopi sehari. Padahal banyak orang yang biasa meminum kopi lebih dari itu dalam sehari.

2. Kopi bekerja paling baik pada pukul 09.30-11.30

Ini karena kadar kortisol (hormon yang mengontrol jam biologis tubuh) sedang turun sehingga dapat berinteraksi baik dengan kortisol. Jika Anda meminum kopi terlalu pagi, kadar kortisol masih tinggi sehingga menyebabkan efek kafein tidak terlalu bekerja.

 

3. Kopi mengandung nutrisi dan bisa membakar lemak

Kepribadian berdasarkan pilihan kopi
Intip kepribadian seseorang berdasarkan pilihan kopi favorit yang sering dipesannya/ Pixabay from Pexels

Dalam secangkir kopi terdapat vitamin B2 sebanyak 11 persen dari jumlah yang disarankan setiap harinya, 6 persen vitamin B5, dan 3 persen Mangan dan Kalium. Tetapi, lebih baik pilih kopi yang tanpa bahan kimia, dan juga dihidangkan dengan gula yang tidak berlebihan. Kopi tersebut akan jauh lebih terasa nutrisinya.

Beberapa studi juga membuktikan bahwa kafein dalam kopi bisa meningkatkan metabolisme tubuh sebanyak 3 hingga 11 persen. Karena kafein memang suatu bahan kimia alami yang memiliki kekuatan untuk mendorong proses pembakaran lemak. Jadi kopi itu baik untuk dikonsumsi oleh orang yang sedang menjalankan program diet.

Namun perlu diingat bahwa konsumsi kopi tersebut jangan menggunakan tambahan gula dan harus dikonsumsi dalam jumlah yang normal dan jangan berlebihan. Karena gula yang ditambahkan ke dalam kopi malah akan membuat manfaat kopi menjadi berkurang.

 

 

4. Manfaat kopi untuk tubuh

Ilustrasi kopi
Ilustrasi kopi (Sumber: Pixabay)

Di dalam kopi ada banyak antioksidan yang bakal membantu tubuh untuk melawan radikal bebas. Hal itu juga yang membuat peminum kopi lebih rendah terkena risiko penyakit Parkinson yang belum ditemukan obatnya, Diabetes Tipe II dan masalah jantung tertentu.

Namun kebanyakan peminum kopi, sering memiliki kebiasaan yang tidak sehat, yaitu seperti merokok dan minum alkohol. Karena nikotin memiliki efek mempercepat penghapusan kafein dari tubuh dan perokok merasa perlu untuk mempertahankan tingkat kafein dalam tubuh sehingga meningkatkan asupan kafein. Penelitian tersebut masih harus disesuaikan dengan faktor-faktor lain seperti olahraga, gaya hidup, dan pola makan.

Selain itu kopi juga bisa memperkecil risiko penyakit Alzheimer dan demensia yang biasanya ditandai dengan melemahnya daya ingat, gangguan otak dalam melakukan perencanaan, penalaran, persepsi dan juga berbahasa, yang biasanya di derita oleh orang yang sudah berumur 65 tahun ke atas. Bahkan dengan minum 4 cangkir kopi sehari, bisa membantu mengurangi 80 persen kemungkinan pengembangan sirosis, atau kondisi di mana berkembangnya beberapa penyakit yang mempengaruhi kesehatan hati.

5. Kafein bisa meningkatkan kadar adrenalin

Kata-kata Filosofi Kopi (Sumber: Pixabay)
Kata-kata Filosofi Kopi (Sumber: Pixabay)

Kandungan kafein dalam kopi bisa meningkatkan kadar adrenalin dan juga melepaskan asam lemak dari jaringan lemak di tubuh. Hal tersebut dapat memicu fisik dan mood yang baik sebelum seseorang berolahraga.

6. Kedai kopi pernah dilarang di Inggris

Pada tahun 1675, Raja Charles II pernah melarang adanya rumah kopi di Inggris. Hal ini karena dia berpikir orang-orang yang berada di rumah kopi itu berkumpul disana untuk berkonspirasi melawan kekuasaannya.

Tentang Cek Fakta

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya