Gubernur Sumbar Ajak Masyarakat Tak Percaya Hoaks Vaksin Covid-19

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengajak para pakar, pemangku kepentingan, dan semua pihak bersama-sama berperan meluruskan informasi keliru soal vaksin Covid-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Jan 2021, 17:00 WIB
Diterbitkan 22 Jan 2021, 17:00 WIB
banner Hoax
banner Hoax (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mengatakan berita hoaks soal vaksin yang beredar di masyarakat terutama di media sosial, bisa membuat orang menolak untuk ikut vaksinasi Covid-19.

"Ada banyak info yang perlu diluruskan soal vaksin ini, agar masyarakat tidak mendapatkan informasi yang menyesatkan," seperti dilansir Antara, Jumat (22/1/2021).

Ia menegaskan, vaksin Covid-19 merupakan salah satu solusi pemecahan masalah pandemi sehingga orang menjadi kebal dari paparan virus dan mengurangi laju penyebaran virus.

"Kalau misalnya kita tidak mau divaksin terus pakai apalagi? Apa akan terus begini tidak produktif dalam beraktivitas," ucap dia.

Ia menemukan di media sosial ada yang menyatakan vaksin tersebut mempunyai kandungan haram, padahal yang menyampaikan informasi itu bukan ahli.

"Ini yang saya tidak mengerti, bukan ahlinya yang bicara," ujarnya.

Ia mengajak para pakar, pemangku kepentingan, dan semua pihak bersama-sama berperan meluruskan informasi keliru soal vaksin Covid-19.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya