Liputan6.com, Jakarta - Satgas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat mengungkapkan capaian vaksinasi untuk warga lanjut usia (lansia) di daerah itu masih rendah hingga pertengahan April 2021 diduga karena masyarakat termakan kabar hoaks.
"Kabar hoaks tentang vaksin Covid-19 ini berpengaruh besar pada capaian vaksinasi di Sumbar. Kita perlu mencari solusi terkait hal ini," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman dilansir Antara, Senin (19/4/2021).
Baca Juga
Ia merinci berdasarkan data Dinas Kesehatan Sumbar vaksinasi tahap pertama bagi lansia hingga pertengahan April baru terealisasi bagi 8.863 dari target 442.033 orang atau baru 2,01 persen. Sementara untuk vaksinasi tahap kedua lebih rendah, yaitu 3.570 orang, atau baru 0,81 persen.
Advertisement
Jasman mengatakan, salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah sosialisasi yang lebih masif kepada warga agar mereka tidak termakan hoaks vaksin Covid-19.
"Sebelum memvaksin ada tahapan pemeriksaan kesehatan serta wawancara singkat yang dilakukan. Hal itu dilakukan untuk memastikan kondisi sebelum disuntik vaksin. Setelah penyuntikan juga ada jeda waktu untuk memastikan kondisi," ucap dia.
Ia menyebut, dengan standar prosedur yang jelas dan terukur itu, vaksin Covid-19 aman untuk dilakukan, sehingga masyarakat tidak perlu merasa cemas.
"Gubernur, wakil gubernur dan sejumlah anggota forum komunikasi pimpinan daerah sudah divaksin tahap pertama dan kedua. Semua aman sampai sekarang," tambah Jasman.
Selain vaksinasi untuk lansia, vaksinasi untuk petugas publik di Sumbar juga relatif masih rendah. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Sumbar, dari target 400.274 orang, capaian vaksinasi tahap pertama baru 93.830 orang atau 23,44 persen, sementara tahap kedua 49.751 orang atau 12,43 persen.
Jasman menjelaskan, hanya capaian untuk SDM kesehatan yang jauh melebihi target. Untuk tahap pertama dari target 32.391 orang sudah tervaksinasi 38.538 orang atau 118,98 persen dan tahap kedua 35.454 orang atau 109,46 persen.
Secara umum, total sasaran vaksinasi Covid-19 di Sumbar berjumlah 874.698 orang dengan capaian tahap pertama141.231 orang atau 16,14 persen sementara tahap kedua 88.775 orang atau 10,14 persen.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.
Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Advertisement