Cek Fakta: Tidak Benar Video Ini Demo Tolak Kenaikan Harga BBM di Gedung DPR Memanas

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video demo menolak kenaikan harga BBM di gedung DPR memanas

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 07 Sep 2022, 17:26 WIB
Diterbitkan 07 Sep 2022, 17:00 WIB
Tangkapan layar klaim video demo menolak kenaikan harga BBM di gedung DPR memanas
Penelusuran klaim video demo menolak kenaikan harga BBM di gedung DPR memanas

Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video demo tolak kenaikan harga BBM di gedung DPR memanas, kabar tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 6 September 2022.

Klaim video demo kenaikan harga BBM di gedung DPR memanas menampilkan kerumunan massa yang sedang berkumpul dan sebaian terlihat membawa benda seperti bendera, dalam video tersebut juga terlihat kendaraan sedang menyemprotkan air ke kumpulan massa tersebut.

Dalam video terdapat tulisan "Aksi demo semakin memanas!!!!"

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.

"Kondisi terkini Demo tolak kenaikan harga BBM di depan gedung DPR"

Benarkah klaim video demo tolak kenaikan harga BBM di gedung DPR memanas? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video demo menolak kenaikan harga BBM di gedung DPR memanas, sebelumnya Cek Fakta Liputan6.com telah menelusuri video yang identik dalam artikel berjudul "Cek Fakta: Tidak Benar Kericuhan dalam Video Ini saat Demo di Gedung DPRD 11 April 2022". 

Dalam penelusuran tersebut mengarah pada sejumlah situs salah satunya berjudul "Sebelum Kericuhan, DPR Sebut Sudah Tawarkan Ruang Dialog, Tapi Ditolak"  yang dimuat situs tribunnews.com, pada 29 September 2019.

Situs tribunnews.com memuat foto yang identik dengan klaim video.

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video kericuhan demo di depan Gedung DPR pada 11 April 2022

 

Foto tersebut diberi keterangan sebagai berikut.

"Ribuan mahasiswa saat menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR. Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (24/9/2019). Pada demo yang menolak Revisi UU KPK dan menolak RKUHP berakhir rusuh. Tribun/Jeprima.:

Penelusuran juga mengarah pada video berjudul "Momen Mencekam Saat Water Cannon-Mobil RAISA Polisi di Gedung DPR Dirusak Massa" yang dimuat akun YouTube resmi CNN Indonesia, pada 24 September 2019.

Video yang diunggah akun YouTube resmi CNN Indonesia identik dengan klaim.

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut  "Water cannon dan mobil sound system pengurai massa (RAISA) milik polisi yang disiagakan di depan gerbang Gedung DPR dirusak massa pendemo. Berikut momen mencekan saat peristiwa tersebut terjadi."

 

 

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video kericuhan demo di depan Gedung DPR pada 11 April 2022 

 

Sumber:

https://www.tribunnews.com/nasional/2019/09/25/sebelum-kericuhan-dpr-sebut-sudah-tawarkan-ruang-dialog-tapi-ditolak

https://www.youtube.com/watch?v=1qOt9BAPGB4

 

Kesimpulan

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim video demo menolak kenaikan harga BBM di gedung DPR memanas tidak benar.

Peristiwa dalam video tersebut memang terjadi di depan Gedung DPRD, tetapi pada Selasa (24/9/2019). Demo tersebut menolak Revisi UU KPK dan menolak RKUHP.

Banner Cek Fakta: Salah
Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya