Penikmat Kopi Hitam Berpotensi Jadi Psikopat

Citizen6, Jakarta Di Amerika Serikat, kopi menjadi salah satu minuman yang paling banyak dikonsumsi masyarakatnya. Meskipun minuman yang mengandung kafein ini banyak dinilai negatif, tapi ternyata banyak juga sisi positifnya. Salah satunya adalah minum kopi bisa membantu meningkatkan tekanan darah pada orang yang mengalami gejala hipotensi atau tekanan darah rendah.

Tapi percayakah Anda kalau ternyata kopi bisa menjadi alat untuk menguji apakah seseorang berpotensi menjadi psikopat atau tidak. Nah, cara ini tentu cukup efektif untuk digunakan saat Anda mencari pasangan atau saat wawancara pekerjaan. Bagaimana caranya? Sangat mudah, cukup minta mereka untuk memilih kopi apa yang mereka suka, apakah kopi hitam atau kopi lainnya.

Dilansir Huffington Post pada Minggu (17/10/2015), studi terbaru yang dipublikasikan melalui jurnal berjudul Appetite mengungkapkan bahwa seseorang yang menyukai kopi hitam ternyata lebih berpotensi memiliki kepribadian anti-sosial atau psikopat. Ini jelas fakta yang mengejutkan, karena tentunya tidak sedikit orang yang menyukai kopi hitam. Penelitian ini dilakukan oleh University of Innsbruck, Austria.

Para peneliti menguji sekitar 1.000 orang. Hasilnya adalah, sebagian besar orang yang suka rasa pahit seperti kopi hitam dinilai lebih mungkin untuk menunjukkan ciri-ciri seorang psikopat. Tes dilakukan dengan mengisi kuesioner kepribadian yang biasa digunakan dalam menguji psikologi seseorang tentang kepribadian yang buruk.

Bukan hanya kopi hitam, tetapi orang-orang yang suka makan makanan pahit lainnya seperti lobak atau seledri juga bisa berpotensi menunjukkan ciri psikopat.

Pengirim:

M Sufyan

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6