Jal Mahal, Destinasi Baru yang akan Kalahkan Taj Mahal

Selain Taj Mahal di Agra, India, ternyata ada bangunan unik dan bersejarah lainnya bernama Jaj Mahal.

oleh Liputan6 diperbarui 28 Sep 2016, 09:30 WIB
Diterbitkan 28 Sep 2016, 09:30 WIB
Jal Mahal, Destinasi Baru yang akan Kalahkan Taj Mahal
Jal Mahal, Destinasi Baru yang akan Kalahkan Taj Mahal

Liputan6.com, Jakarta Memiliki tempat yang sangat menarik, membuat India menjadi salah satu negara yang dipilih masyarakat dunia untuk melihat keunikannya. Negara dengan populasi manusia terbanyak nomor dua setelah Tiongkok ini, mempunyai satu tempat yang menjadi keajaiban dunia.

Jika kamu mendengar kata India, seketika kamu akan berfikir tentang Taj Mahal. Taj Mahal, bangunannya unik dan misterius ini, menjadi salah satu alasan ketenarannya.

Dilansir Amusingplanet, Selasa (27/09/2016),selain Taj Mahal di Agra, India, ternyata ada bangunan unik dan bersejarah lainnya bernama Jaj Mahal. Banyak dari kita yang pastinya tidak mengetahui akan bangunan tersebut.

Sekilas, Taj Mahal akan terlihat sama dengan Jaj Mahal. Bukan hanya nama belakangnya yang sama, tapi bangunannya juga memiliki kesamaan, mereka sama-sama berada di sekitar genangan air.

Istana Jal Mahal, berada di tengah danau Man Sagar, Japur, India. Jal Mahal adalah "istana air" yang dibangun untuk para bangsawan India yang digunakan sebagai pondok atau persinggahan berburu bebek.

Jal Mahal, Destinasi Baru yang akan Kalahkan Taj Mahal

Berbeda dengan bangunan khas Rajashtan lainnya, Jal Mahal hanya memiliki satu ruangan yang dikelilingi teras besar. Merupakan perpaduan gaya arsitektur yang berbeda dari bangunan Rajasthan lainnya seperti Rajput dan Maghal. Bangunan ini lebih banyak mengadopsi arsitektur Hindu tradisional.

Bangunan yang didirikan pada tahun 1610 oleh raja Man Singh ini dipersembahkan atas kelaparan dan kekurangan air yang melanda negara itu pada abad sebelumnya. Raja Man Singh memerintahkan para pengurusnya untuk membuat bendungan untuk penyimpanan air.

Selama beberapa dekade, danau tersebut digunakan para penduduk sekitar untuk minum dan irigasi, serta menjadi rumah bagi beberapa burung. Namun, pada abad terakhir, danau tersebut berubah menjadi pembuangan limbah industri yang tidak diolah.

Beruntungnya, pada tahun 2004, sebuah perusahaan swasta mengambil alih seluruh wilayah danau tersebut termaksuk Jal Mahal dan mengubah menjadi resor dan tujuan wisata eksklusif.

Berminat kesana?

Penulis :

Rosa Febryanty Razak

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya