Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video menangkap pertarungan epik sampai antara laba-laba mematikan dengan ular berbisa yang terperangkap di jaringnya. Rekaman video yang diambil di New South Wales, Australia tersebut telah ditonton ribuan kali di internet.
Baca Juga
Advertisement
Bayi ular hitam berperut merah itu terlihat meronta-ronta, mencoba membebaskan diri dari jeratan jaring laba-laba. Sementara itu, laba-laba Redback merangkak ke atas tubuh si ular dan bergerak untuk membunuh mangsanya.
Laba-laba Redback dikenal dapat menyebabkan masalah kesehatan yang sangat serius bahkan pada manusia. Tak heran bayi ular itu meronta-ronta ketakutan.
"Seekor laba-laba Redback baru saja membunuh bayi ular hitam perut merah. Mengerikan, aku sebaiknya pindah ke negara lain."
Demikian yang ditulis oleh Sabrina Besselsen, wanita yang mengunggah video itu di Facebook seperti dikutip dari Mirror. Ia juga menjelaskan kalau saat dewasa, bayi ular itu bisa tumbuh hingga dua meter.
Laba-laba Redback bertanggung jawab untuk sebagian besar gigitan laba-laba yang serius di Australia. Meski tak ada lagi kematian akibat gigitannya sejak ditemukan antiracun pada tahun 1950-an, mereka masih dapat menyebabkan sakit parah, muntah, dan sakit kepala.
Sementara itu, ular hitam berperut merah jarang memiliki racun yang mengancam jiwa. Meski demikian, gigitannya masih perlu pengobatan medis.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6