Nanang Teguh, Polisi Militer Ganteng yang Selebgram

Meski pernah mengalami masa sulit, Nanang mampu melewatinya hingga menjadi seperti sekarang ini

oleh Angga Utomo diperbarui 19 Jan 2017, 11:30 WIB
Diterbitkan 19 Jan 2017, 11:30 WIB
Nanang Teguh
Nanang Teguh

Liputan6.com, Jakarta Menjadi seorang anak memang harus berbakti kepada orang tua. Sebisa mungkin kita pun berusaha mewujudkannya.

Seperti halnya Nanang Teguh Sunardi, pemuda kelahiran 30 September 1993 yang saat ini menjadi seorang polisi militer. Ia mewujudkan cita-cita sang Bapak yang tertunda menjadi polisi militer karena faktor ekonomi.

Ia sempat dikucilkan dan dibenci para tetangga saat remaja karena brutal dan bandel. Namun justru karena itu ia semakin termotivasi untuk menjadi polisi militer. Banyak proses yang ia lalui sebelum menjadi polisi militer. Bahkan, ia pernah menjadi kuli bangunan.

Nanang Teguh

Diakui Teguh, tak mudah menjadi seorang polisi militer. Yang diperlukan adalah tekad, niat, dukungan moral dari keluarga, kerja keras, serta jangan mudah menyerah.

Sebagai polisi militer, selain menjaga kedaulatan NKRI, ia juga harus  menjaga tata tertib, patuh kepada atasan serta siaga kapan pun dibutuhkan. Untuk menjaga tanggung jawab sebagai tentara, Teguh pun dituntut untuk mempunyai loyalitas tinggi.

Banyak sukaduka dirasakan pemuda asal Wonogiri ini. Sukanya adalah bisa menjadi kebanggaan orang tua, teman atau bahkan orang sekitar. Sementara dukanya yaitu jauh dari keluarga atau sahabat, apalagi saat masa pendidikan.

Ribuan pengikut pun membanjiri akun Instagram miliknya @teguh_antasena. Parasnya yang rupawan dan gagah saat mengenakan seragam dinas membuat pemuda yang sangat menyukai sayur asem ini kerap mendapatkan tawaran endorsement dan juga menjadi talent di beberapa stasiun televisi swasta. Namun hal itu selalu ditolaknya.

Nanang Teguh

Meskipun telah tenar dan banyak penggemar, kesuksesan tak lantas membuat Teguh besar kepala. Bahkan banyak pengalaman aneh yang dialami ketika dirinya mulai dikenal banyak orang. Seperti halnya sering ditelepon perempuan yang tak dikenal. Tak sedikit akunnya dipalsukan.

Menghadapi hal tersebut Teguh berusaha lebih berhati-hati. Yang terpenting adalah tidak ada lagi pihak yang dirugikan dengan mengatasnamakan dirinya, sehingga ia pun tenang saat bertugas.

Penulis:

Lasmie

Citizen Journalist - Sahabat Liputan6.com 

Jadilah bagian dari Komunitas Sahabat Liputan6.com dengan berbagi informasi & berita terkini melalui e-mail: SahabatLiputan6@gmail.com serta follow official Instagram @SahabatLiputan6 untuk update informasi kegiatan-kegiatan offline kami.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya