Tong Zi Dan, Telur Berkhasiat yang Direbus dengan Urine Bocah

Tidak seperti kebanyakan, telur yang direbus dengan urine bocah ini diyakini berkhasiat.

oleh Nur Aida Tifani diperbarui 15 Okt 2017, 13:00 WIB
Diterbitkan 15 Okt 2017, 13:00 WIB
Tong Zi Dan
Telur dari rebusan urin Source:netizenspot.com

Liputan6.com, Jakarta Telur merupakan makanan yang biasa kita konsumsi sehari-hari. Di Tiongkok juga terdapat salah satu makanan eksotis yang juga terbuat dari bahan dasar telur.

Makanan ini disebut dengan Tong Zi Dan. Namun, perbedaan dengan telur lainnya, Tong Zi Dan dibuat khusus dengan rebusan urine anak laki-laki.

Melansir HuffingtonPost, Kamis (12/10/2017) masyarakat lokal di Provinsi Zhejiang, Tiongkok menjadikan Tong Zi Dan sebagai camilan kegemaran mereka. Makanan ini tidak hanya dijual, tetapi para penduduk juga terbiasa memasak dan menyatapnya di rumah pada waktu musim semi.

Source: blog.insureandgo.com

"Dengan makan telur ini, kita tidak akan tersa sakit pada bagian pinggang, kaki dan sendi. Telur ini juga dapat menambah energi saat kita bekerja," ujar Li Yangzhen (59).

Telur yang direbus dengan urin anak laki-laki    Source:http://www.irishtimes.com

Banyak orang percaya kandungan telur Tong Zi Dan dapat memberikan kesehatan. Bahkan para nenek moyang mereka menyantap telur ini untuk menurunkan suhu tubuh dan melancarkan sirkulasi darah.

Source: http://stackliving.com

Urine anak laki-laki yang dipilih untuk dimasak dalam makanan ini juga tidak sembarangan. Mereka menggunakan urin anak laki-laki yang berusia di bawah sepuluh tahun.

Untuk memasaknya pun dibutuhkan waktu hampir seharian. Telur utuh dimasukkan langsung ke dalam panci yang berisi urin. Tunggu sampai cangkang telur retak. Lalu kemudian rendam bagian dalam telur bersama dengan urin sampai mendidih. 

Hm, tertarik mencoba? 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Saksikan Pilihan di Bawah Ini:

 

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya