Liputan6.com, Jakarta - Gempa berkekuatan 7 Skala Richter (SR) yang mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu (5/8/2018), tentu menyisakan duka bagi masyarakat Tanah Air.Â
Menurut BMKG, gempa bumi dangkal tersebut terjadi karena aktivitas Sesar Naik Flores akibat deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan naik. Daerah dengan kerusakan parah terjadi di Kabupaten Lombok Timur, Lombok Utara, dan Kota Mataram.
Getaran gempa yang cukup besar mengakibatkan sejumlah bangunan seperti rumah, ruko dan tempat ibadah di wilayah tersebut roboh. Dari gempa yang terjadi, laporan BNPB yang terbaru menyebutkan tercatat ada 98 korban jiwa yang meninggal dunia, 236 orang luka-luka, ribuan rumah rusak, dan ada ribuan pengungsi yang tersebar di berbagai lokasi.
Advertisement
Hingga saat ini, perkiraan jumlah korban dan kerusakan akibat gempa akan terus bertambah karena belum semua area diperiksa langsung oleh petugas dan tim SAR gabungan.
Untuk itu, Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) – SCTV Indosiar bekerjasama dengan Yayasan Karya Alfa Omega akan turun langsung ke lokasi terdampak gempa memberikan bantuan dalam kesehatan, trauma healing, rehabilitasi fasilitas umum dan memberikan perlengkapan sekolah.
Â
Cara Berdonasi
Mari kita bantu ringankan derita saudara-saudara kita di Lombok. Untuk Anda yang mau berdonasi, bisa klik di sini.
Kepedulian kita harapan mereka.
Advertisement