Ajaib, Kisah Heroik 4 Pesawat yang Sukses Mendarat di Air dengan Selamat

Liputan6.com, Jakarta - Pesawat menjadi salah transportasi penting yang dapat memudahkan dalam bepergian, khususnya jarak jauh. Lintas pulau bahkan negara dapat lebih cepat. Namun, menerbangkan pesawat membutuhkan keahlian khusus yang tak mudah.

Risiko kecelakaan pesawat dapat sangat fatal karena membawa banyaknya penumpang. Satu kecelakaan pesawat dapat menjadi berita yang sangat besar.

Namun, beberapa pesawat ini berhasil menghindari kecelakaan. Meski tak dapat mendarat di landasan bandara, pesawat ini berhasil mendarat di air atau disebut ditching dengan selamat.

Melansir video brightside.me, berikut empat pesawat yang berhasil mendarat di air (ditching) dengan selamat.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Pada 16 oktober 1956 pesawat layanan Pan Amerika World Airways melayani penerbangan dengan 24 penumpang, 7 kru. Ketika terbang dari Honolulu ke San Fransisco, salah satu mesin pesawatnya berhenti. Mesin lainnya pun mulai tak bisa berfungsi.

Masalah lainnya adalah bahan bakar tak akan cukup jika pesawat diarahkan sampai tujuan akhir. Akhirnya, ditching pilihannya.

Pilot pun melakukan ditching dengan kecepatan 103 m/jam. Diperkirakan hanya ada waktu 17 menit sebelum kapal tenggelam. Untungnya, penumpang dapat diselamatkan.

Saat penerbangan Desember 1963, kapal ini berisi 52 orang. Keadaan darurat muncul karena malfungsi mesin. Bahan bakar terbatas pun tak dapat membuat pesawat ini tak dapat mendarat di bandara terdekat.

Terbang menuju Moscow Rusia, The Tupolev Tu-124 harus mendarat di Sungai Neva.

Pada 22 November 1968, keajaiban terjadi pada Douglas DC-8 yang terbang dari Tokyo ke San Fransisco. Pesawat tersebut mendarat di air.

Awalnya, pilot tak tahu bahwa pesawat mendarat di air. Ini karena keadaan yang menyulitkannya pandangan di luar. Pesawat lalu mendarat di air dengan kedalaman 23 kaki atau 7 meter sehingga tak akan tenggelam. Akhirnya 96 penumpang dan 11 kru pun selamat.

Baru lepas landas beberapa menit, pesawat Airbus A320 dari US Airways penerbangan 15 Januari 2009 melaporkan adanya kerusakan. Kerusakan tersebut akibat mesin yang rusak oleh burung.

Akhirnya pesaawt ini pun perlu mendarat darurat di Sungai Hudson. Sebanyak 155 orang selamat. Pesawat yang terbang tahun 1549 (Flight 1549) ini pun dijuluki the Miracle on the Hudson.

Penulis:

Santi Muhrianti

Universitas Padjadjaran